Suara.com - Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Riau mencatat satu kasus baru Covid-19 muncul di Kabupaten Karimun setelah beberapa hari daerah tersebut nihil pasien yang tertular virus itu.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kepri Tjetjep Yudiana di Tanjungpinang, Minggu, mengatakan jumlah kasus aktif di Kepri tinggal 2 orang, yang tersebar di Batam dan Karimun.
Sementara 5 kabupaten dan kota lainnya yakni Lingga, Natuna, Anambas, Bintan dan Tanjungpinang nol kasus aktif COVID-19. Tiga kabupaten yang sudah ditetapkan sebagai zona hijau yaitu Anambas, Natuna dan Bintan.
Sedangkan Lingga merupakan daerah pertama di Kepri yang ditetapkan zona hijau. Namun pekan lalu, petugas di Lingga salah menginput data sehingga pusat menetapkan sebagai zona kuning.
Padahal sampai sekarang Lingga nol kasus aktif Covid-19 sehingga tidak tepat bila statusnya menjadi zona kuning.
Daerah lainnya yang masih ditetapkan sebagai zona kuning yakni Batam, Karimun dan Tanjungpinang.
"Kasus aktif COVID-19 terus menurun. Kami berharap kondisi ini tetap dipertahankan, dengan cara terapkan protokol kesehatan saat beraktivitas," ujarnya.
Tjetjep mengungkapkan total kasus positif COVID-19 di Kepri sejak awal pandemi sampai sekarang mencapai 53.883 orang, tersebar di Batam 25.931 orang, Tanjungpinang 10.230 orang, Bintan 5.583 orang, Karimun 5.488 orang, Anambas 1.846 orang, Lingga 2.310 orang, dan Natuna 2.495 orang.
Total pasien yang sembuh dari COVID-19 sejak pandemi mencapai 52.122 orang, tersebar di Batam 25.088 orang, Tanjungpinang 9.828 orang, Bintan 5.403 orang, Karimun 5.326 orang, Anambas 1.799 orang, Lingga 2.225 orang, dan Natuna 2.453 orang.
Baca Juga: Asyik, Warga Dapat Ikan Gratis Usai Disuntik Vaksin Covid-19
Total jumlah pasien yang meninggal dunia sejak pandemi COVID-19 sebanyak 1.759 orang, tersebar di Batam 842 orang, Tanjungpinang 402 orang, Bintan 180 orang, Karimun 161 orang, Anambas 47 orang, Lingga 85 orang dan Natuna 42 orang.
"Kami imbau masyarakat tetap konsisten menerapkan protokol kesehatan dan mendukung program vaksinasi," katanya. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
Terkini
-
Skandal Kuota Haji: Ustaz Khalid Basalamah Kembalikan Uang ke KPK
-
Serius atau Cuma Gimmick? Koalisi Sipil Beberkan 9 'PR' Reformasi Total untuk Polri
-
Masih Pikir-pikir Turunkan Cukai Rokok, Menkeu Purbaya: Katanya Ada yang Main-main?
-
Disorot Publik, Mendagri Tito Minta Tunjangan Perumahan DPRD Dievaluasi
-
Dasco Ungkap Fakta Sebenarnya soal Isu Surpres Pergantian Kapolri Listyo Sigit
-
Kepala BNN Beberkan Ciri-Ciri Anak Pengguna Narkoba: Mata Merah hingga Pola Tidur Terbalik
-
Amien Rais Usulkan Mahfudin Nigara sebagai Calon Menpora, Apa Alasannya?
-
Terinspirasi Kampung Adat Kuta, Raja Juli Bentuk Tim Super untuk Kepastian Hukum Hutan Adat
-
Lawan KPK di Pengadilan, Kakak Hary Tanoesoedibjo Minta Status Tersangka Digugurkan!
-
Remaja 16 Tahun Pembunuh Mahasiswi di Indekos Ciracas Ditangkap, Begini Kronologinya