Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mendapatkan dukungan agar menjadi Presiden di Pilpres 2024.
Anies Baswedan mendapatkan dukungan dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Dikutip dari wartaekonomi--jaringan Suara.com, sejumlah tokoh PPP menyatakan dukungannya agar Anies bisa menjadi presiden.
Hal tersebut terjadi pada acara istigasah dan doa bersama untuk almarhum Abraham Lunggana atau Haji Lulung.
Sejumlah tokoh menyambut Anies dengan takbir sambil berteriak Presiden.
Selanjutnya, Guruh Tirta Lunggana selaku anak Haji Lulung, memberikan sambutan.
Beberapa kali, ia menyinggung memberikan dukungan untuk Anies.
"Yang terhormat Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Semoga jadi Presiden," kata Guruh, seperti dikutip dari wartaekonomi--jaringan Suara.com, Senin (31/1/2022).
Sebelumnya diberitakan, Anies tiba di lokasi acara sekitar pukul 14.26 WIB. Begitu turun dari mobil, sejumlah orang langsung menghampiri Anies.
Baca Juga: Dapat Dukungan Maju Pilpres 2024, AHY: Itu Adalah Harapan
"Ahlan wa sahlan kepada Bapak Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan," ujar pembawa acara menyambut kedatangan Anies.
Sambil berjalan, Anies terlihat menyambut sejumlah orang yang mengajaknya bersalaman. Ia juga berbincang sebentar dengan beberapa orang lain.
Tak hanya itu, banyak juga peserta acara langsung meneriaki dukungannya kepada Anies agar menjadi Presiden pada periode selanjutnya.
"Hidup Anies Presiden, RI 1. Amiin," teriak peserta acara.
Berita Terkait
-
Anies Dianggap Cuek Urus Pinggiran Jakarta, PDIP Beri Contoh Jokowi dan Ahok
-
Dapat Dukungan Maju Pilpres 2024, AHY: Itu Adalah Harapan
-
Viral! Deklarasikan Anies Baswedan Jadi Presiden Usai Pengajian, Puluhan Emak-emak Ini Tuai Kecaman
-
Laskar Ganjar-Puan Perluas Jaringan di Lampung, Bentuk 15 DPC untuk Pilpres 2024
-
Relawan Airlangga Hartarto dan Anies Baswedan Bertemu Bahas Kemungkinan Ruang Koalisi, Mau Maju Bareng Pilpres 2024?
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Riwayat Pendidikan Gibran di KPU Jadi Sorotan, Masa SMA Ditempuh 5 Tahun
-
Korupsi Kuota Haji: KPK Endus Aliran Duit Haram Sampai ke Meja Dirjen, Hilman Latief Dicecar 11 Jam
-
Siswi MTS Cipayung Gantung Diri Akibat Bullying, Menteri PPPA: Anak Butuh Ruang Aman untuk Curhat
-
5 Fakta Dugaan Skandal Panas Irjen Krishna Murti dan Kompol Anggraini Berujung Mutasi Jabatan
-
Ribuan Siswa Keracunan MBG, Warganet Usul Tim BGN Berisi Purnawirawan TNI Diganti Alumni MasterChef
-
Detik-detik Mengerikan Transjakarta Hantam Deretan Kios di Jaktim: Sejumlah Pemotor Ikut Terseret!
-
Serukan Green Policy Lawan Krisis Ekologi, Rocky Gerung: Sejarah Selalu Berpihak ke Kaum Muda
-
Kunto Aji Soroti Kualitas Makanan Bergizi Gratis dari 2 Tempat Berbeda: Kok Timpang Gini?
-
Rekam Jejak Sri Mulyani Keras Kritik BJ Habibie, Kinerjanya Jadi Menteri Tak Sesuai Omongan?
-
Pajak Kendaraan di RI Lebih Mahal dari Malaysia, DPRD DKI Janji Evaluasi Aturan Progresif di Jakarta