Suara.com - Lembaga Survei Nusantara Strategic Network memberikan hasil yang mengungkapkan kinerja Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Dikutip dari Hops.id--jaringan Suara.com, hasil survei tersebut menyebut 60,3 persen warga DKI Jakarta tidak puas dengan kinerja Anies Baswedan.
Sementara warga yang mengaku puas hanya mencapai 33,8 persen.
Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Anak Bangsa atau LKAB, Rudi S Kamri menganggap hasil survei tersebut seperti membuktikan Anies Baswedan dinilai gagal memimpin Jakarta.
"Ini menegaskan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan gagal memimpin wilayahnya, karena rakyat ternyata banyak yang tidak puas," kata Rudi, seperti dikutip dari Hops--jaringan Suara.com, Rabu (9/2/2022).
Rudi mengaku terkejut melihat hasil survei tersebut.
"Sangat mengejutkan ketika melihat tidak ada separuh warga Jakarta yang puas. Artinya, Anies gagal total menjadi Gubernur DKI Jakarta," tandasnya.
Selain itu, Rudi beranggapan bahwa hasil survei tersebut memberikan pesan kuat untuk masyarakat di Jakarta.
"Ini pesan kuat warga Jakarta untuk Anies Baswedan. Jadi, Anies bisa wawas diri terkait kinerjanya yang buruk di Jakarta," ungkapnya.
Baca Juga: Anies Baswedan Didoakan Jadi Presiden, Pengamat: Sebatas Harapan
Berita Terkait
-
Blak-blakan soal Nasib Jakarta Setelah Tak Lagi jadi Ibu Kota Negara, Wagub DKI: Tidak Usah Khawatir
-
Kasus Omicron di Jakarta Didominasi Transmisi Lokal, Wagub DKI: Kami Tak Bisa Lagi Salahkan Orang Asing
-
Anies Baswedan Didoakan Jadi Presiden, Pengamat: Sebatas Harapan
-
Pengamat: Anies Baswedan Dipasangkan dengan Siapa pun Peluang Menang Sangat Besar
-
Omicron Merebak, Anies Minta Pasien Covid-19 Gejala Ringan Tak Dibawa Ke RS, Sarankan Isoman Di Rumah
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka