Suara.com - Nasib seorang pria penumpang commuter line atau KRL baru-baru ini ramai mendapatkan sorotan. Hal ini disebabkan karena laptop yang dibawanya menyangkut di luar pintu sepanjang perjalanan.
Kejadian ini viral setelah dibagikan oleh akun Instagram @dramakrlcommuterline. Hingga berita ini dipublikasikan, video tersebut sedikitnya telah disaksikan 530 tanda suka.
"Drama KRL Commuterline," tulis akun ini sebagai keterangan Instagram seperti dikutip Suara.com, Selasa (22/2/2022).
Dalam video, seorang cowok tampak berdiri di samping pintu KRL. Ia menggenggam erat-erat sebuah tali tas dengan tangannya sepanjang perjalanan.
Ternyata, tali tersebut menyangkut di pintu kereta. Alhasil, tas cowok itu berada di luar pintu saat kereta berjalan, sedangkan talinya berada di dalam kereta.
Sang cowok sendiri hanya bisa memegang tali tasnya erat-erat. Pasalnya, tas tersebut juga berisi sejumlah benda berharga, termasuk laptop miliknya.
Momen langka itu sendiri direkam oleh penumpang lainnya. Keterangan video mengatakan cowok itu terburu-buru masuk ke dalam KRL sampai tidak sadar tasnya menyangkut.
"Akibat gak sabaran, laptop nyangkut nih di luar," tulis perekam sebagai keterangan video TikTok.
Kejadian itu sendiri cukup membuat tidak nyaman. Sang cowok menjadi harus berdiri sepanjang perjalanan sambil menunggu kereta berhenti di stasiun berikutnya.
Ia cuma bisa pasrah menunggu pintu terbuka agar tasnya kembali ke pelukan. Dengan itu, ia juga bisa duduk di dalam KRL dan tidak harus berdiri.
Peristiwa itu sontak langsung mendapatkan perhatian warganet. Mereka menuliskan beragam komentar kocak sampai memberikan nasehat kepada penumpang KRL.
"Eh kok ngakak, dosa gak ya," aku warganet.
"Jangan dibiasakan mengganjal pintu KRL dengan kaki ya, karena itu sangat bahaya. Kalau memang sudah dihimbau pintu akan ditutup kita gak sempat masuk lebih baik tunggu KRL berikutnya," tegur warganet.
"Kabarnya sampe sekarang masih nyangkut," celutuk warganet.
"Gue sih gak pernah ke jepit tapi beberapa kali lihat orang ke jepit di KRL," beber warganet.
Berita Terkait
-
Kocak! Niat Tahan Batuk, Warganet Ini Malah Keluarkan Suara Bak Banteng Ngamuk Sampai Dikira Kesurupan
-
Bak Punya Sembilan Nyawa, Pria Ini Nekat Gelantungan di Bagian Belakang Bus, Warganet: Cita-citanya Jadi Spider-Man
-
Videonya Ibadah Pakai Sarung Viral, Millen Cyrus Ungkap Rutinitasnya Salat Sebelum dan Sesudah Kerja
-
Viral Beli Minyak Goreng Harus Lampirkan Sertifikat Vaksin, Peritel: Engga Ada Aturan Itu
-
Riset Google: Orang Indonesia Banyak Cari Laptop atau Tablet dan Perlengkapannya untuk Sekolah Online
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu