Suara.com - Kabupaten Bangka Barat gelar tradisi perang ketupat sambut Ramadhan 2022. Tradisi Perang Ketupat ini sempat ditiadakan selama 2 tahun belakangan.
Perang ketupat untuk menyambut bulan suci Ramadhan. Lokasi Perqng Ketupat di Desa Tempilang, Kecamatan Tempilang, Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Sebelumnya selama dua tahun berturut-turut tradisi itu tidak bisa dilaksanakan karena pandemi COVID-19.
"Alhamdulillah tahun ini perang ketupat kembali digelar setelah dua tahun tradisi warga daerah ini tertunda karena COVID-19," kata Wakil Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Abdul Fatah saat membuka acara perang ketupat di Tempilang, Senin.
Ia mengemukakan pentingnya peran para generasi muda dalam upaya pelestarian budaya daerah, termasuk tradisi menyambut Ramadhan dengan perang ketupat.
"Penting bagi generasi muda untuk ikut serta melestarikan budaya agar perang ketupat ini dapat dikenal di tingkat global," katanya.
Sementara itu, Bupati Bangka Barat Sukirman menyampaikan terima kasih kepada pemerintah provinsi, perusahaan, dan perorangan yang membantu penyelenggaraan perang ketupat.
"Tanpa adanya dukungan moril dan materiil ini, perang ketupat belum tentu dapat terlaksana," katanya.
Ketua Adat Tempilang Keman mengatakan bahwa selain untuk menyambut Ramadhan, tradisi perang ketupat dilaksanakan untuk memohon kepada Tuhan Yang Maha Kuasa agar warga Tempilang dihindarkan dari bahaya dan hal-hal yang buruk.
Baca Juga: Kawasan Wisata Lembang Diserbu Wisatawan pada Akhir Pekan Terakhir Jelang Ramadhan
"Perang ketupat ini bertujuan agar kampung menjadi aman dan terhindar dari hal-hal buruk," katanya. (Antara)
Berita Terkait
-
Ramadhan 2026 Kurang Berapa Hari Lagi? Siap-siap Sambut Bulan Puasa
-
Ramadhan Sananta Terdesak? DPMM FC Datangkan Dua Striker Amerika Latin dengan Statistik Mengerikan
-
Resmi Digugat Cerai Na Daehoon, Jule Kepergok Jalan Bareng Selingkuhan
-
Na Daehoon Resmi Gugat Cerai Jule, PA Jaksel Bungkam soal Detail Gugatan
-
Profil Pemeran Dilan dari Masa ke Masa, Terbaru Ariel NOAH Jadi Versi ITB 1997
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaik November 2025, Cocok Buat PUBG Mobile
-
Ratusan Hewan Ternak Warga Mati Disapu Awan Panas Gunung Semeru, Dampak Erupsi Makin Meluas
Terkini
-
Jalani Sidang dengan Tatapan Kosong, Ortu Terdakwa Demo Agustus: Mentalnya Gak Kuat, Tiga Kali Jatuh
-
Pohon Tumbang Lumpuhkan MRT, PSI Desak Pemprov DKI Identifikasi Pohon Lapuk: Tolong Lebih Gercep!
-
Merasa Terbantu Ada Polisi Aktif Jabat di ESDM, Bagaimana Respons Bahlil soal Putusan MK?
-
Terbongkar! Sindikat Pinjol Dompet Selebriti: Teror Korban Pakai Foto Porno, Aset Rp14 Miliar Disita
-
Usut Kasus Korupsi Haji di BPKH, KPK Mengaku Miris: Makanan-Tempat Istirahat Jemaah jadi Bancakan?
-
Jember Kota Cerutu Indonesia: Warisan yang Menembus Pasar Global
-
Dissenting Opinion, Hakim Ketua Sebut Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Harusnya Divonis Lepas
-
Komisi III 'Spill' Revisi UU Polri yang Bakal Dibahas: Akan Atur Perpanjangan Batas Usia Pensiun
-
Jadi Pondasi Ekonomi Daerah, Pemprov Jateng Beri Perhatian Penuh pada UMKM
-
Buntut Demo Agustus Ricuh, 21 Aktivis Didakwa Hina Presiden dan Lawan Aparat