Suara.com - Di bulan Ramadhan 2022, Swiss-Belresidences Kalibata, Jakarta berusaha mengisinya dengan berbagai kegiatan yang bermanfaat. Sejak 3 April 2022, Swiss-Belresidences Kalibata, Jakarta telah melaksanakan kegiatan salat tarawih bersama di Musala Trembesi.
Ruang musala yang proyeknya baru saja selesai 1 bulan sebelumnya, kini digunakan untuk berbagai kegiatan, baik kepentingan tamu maupun karyawan.
Di Bulan Ramadhan tahun ini, pertama kalinya tarawih bersama dilakukan dan menggunakan ruang musala baru, yang mengakomodasi kebutuhan tamu, karyawan hotel, para residen dan tenant Woodlandpark Residence
Selain itu, ada beberapa kegiatan CSR (Corporate Social Responsibility) lainnya yang dilakukan oleh staf dan manajemen Swiss-Belresidences Kalibata, Jakarta, seperti kegiatan Jum’at Berkah dan kegiatan donasi atau santunan bagi anak-anak yatim piatu.
Kunjungan dilakukan Senin (18/4/2022) oleh pimpinan Swiss-Belresidences Kalibata, Jakarta, jajaran pimpinan departmen, dan beberapa perwakilan dari karyawan. Ketika tiba di yayasan, Pondok Yatim & Dhu’afa pada pukul 11.30 WIB, rombongan disambut oleh Ketua Yayasan, Mas Alam Permada Sidik dan Kepala Asrama Muhamad Nur.
Selepas waktu salat Dhuzur, donasipun diserahterimakan, yaitu berupa sembako dan uang tunai, yang diserahkan kepada pengurus Yayasan Pondok Yatim dan Dhu’afa, di wilayah Pancoran, Jakarta Selatan. Yayasan tersebut adalah salah satu cabang panti asuhan, yang mana unit mereka tersebar di berbagai area di Jabodetabek, yang menaungi ratusan putra dan putri yatim piatu dan kaum dhu’afa.
Donasi dan uang tunai diterima oleh perwakilan yayasan, untuk kemudian disalurkan ke beberapa unit panti lainnya.
“Bulan berkah, tentunya kita harus mengisinya dengan berbagai kegiatan yang positif dan berkah juga. Tahun ini, CSR kami lakukan dalam bentuk kegiatan donasi. Kami ingin memberikan semangat bagi adik-adik, anak-anak kami di asrama ini pada khususnya, dan kepada semua anak-anak yatim piatu di manapun berada, bahwa apapun latar belakang dan kondisi kita, kita harus tetap memiliki cita-cita yang besar, tetap rajin belajar dan tidak berputus asa dalam hal apapun. Terima kasih kami juga kami sampaikan kepada pengurus yayasan, telah diterima kehadiran kami dan semoga apa yang kami sampaikan bermanfaat bagi semua, khususnya adik-adik yatim piatu yang berada di Pondok Yatim & Dhu’afa,” ujar Agung Anto Wibowo, General Manager Swiss-Belresidences Kalibata, Jakarta.
Baca Juga: Aditya Rifqi Hamizan, Anak Yatim dari Muaragembong yang Videonya Viral Meninggal Dunia Terpapar HIV
Berita Terkait
-
Menikah di Bulan Ramadhan Menjadi Tradisi, Bagaimana Hukumnya dalam Islam?
-
Sambut Ramadhan 2022, Ini Berbagai Suguhan Istimewa Swiss-Belresidences Kalibata
-
Jenderal Dudung Teteskan Air Mata Temui Anak Babinsa yang Jadi Yatim Piatu Gegara KKB Papua
-
Gemas, Anak Perempuan Ini Pamer Celengan dan Bilang Begini, Bapaknya Auto Protes
-
BMKG Prakirakan Cuaca Bulan Ramadhan 2022: Sumsel Bakal Lebih Terik di Siang Hari
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
Terkini
-
Biar Talas dan Sagu Tak Dianggap Makanan Kelas Bawah, Mendagri Minta Daerah Gandeng Ahli Kuliner
-
Usut Kasus CSR, KPK Panggil Politikus Nasdem Rajiv
-
Johnson Panjaitan Wafat: Advokat HAM Pemberani, Mobil Ditembak, Kantor Digeruduk Nyali Tak Ciut
-
Pemerhati Dorong Penegakan Hukum Humanis Bagi Korban Narkoba: Harus Direhabilitasi, Bukan Dipenjara
-
Geger WNA Israel Punya KTP Cianjur, Bupati Tegaskan 100 Persen Palsu: NIK Tak Terbaca Sistem
-
Dua Tersangka Kasus Suap Bupati Kolaka Timur Dipindahkan ke Kendari, Sidang Siap Dimulai!
-
WNA Israel Punya KTP Cianjur Viral di Medsos, Kok Bisa Lolos? Ini Faktanya
-
Baru Bebas, Dua Residivis Curanmor Nyamar Jadi Driver Ojol dan Beraksi Lagi
-
Geger Ijazah Jokowi, Petinggi Relawan Andi Azwan: Yang Nuding Palsu Itu Teroris!
-
Pemprov DKI Tertibkan Pasar Barito, Pramono: Kami Sangat Humanis, Manusiawi Sekali