Suara.com - Memasuki penghujung Ramadhan, Anda bisa mendirikan shalat Lailatul Qadar di malam-malam ganjil 10 hari terakhir Ramadhan untuk mendapatkan keutamaan malam lebih baik dari seribu bulan. Lantas, shalat Lailatul Qadar jam berapa?
Tak sedikit umat Muslim yang bertanya-tanya, shalat Lailatul Qadar jam berapa. Waktu pelaksanaan shalat perlu diketahui agar ibadah ini bisa dilakukan secara maksimal dan khusyuk.
Berikut Suara.com mengulas shalat Lailatul Qadar jam berapa untuk menambah pengetahuan Anda.
Shalat Lailatul Qadar Jam Berapa?
Shalat Lailatul Qadar adalah salah satu ibadah sunnah yang dianjurkan untuk dikerjakan di malam ganjil 10 hari terakhir Ramadhan.
Adapun waktu pelaksanaan shalat Lailatul Qadar dapat dimulai setelah melaksanakan sholat Isya dan Tarawih pada malam hari di malam ke-21 hingga ke-29 bulan Ramadhan hingga waktu subuh tiba.
Tata cara shalat Lailatul Qadar ini tidak jauh berbeda dengan sholat fardhu maupun sholat sunnah pada umumnya.
Shalat Lailatul Qadar dilaksanakan sedikitnya 2 rakaat 1 kali salam maupun sebanyak 4 rakaat 1 kali salam tanpa gerakan tasyahud awal. Sementara itu pelaksanaan sholat sunnah ini maksimal hingga 12 rakaat.
Setelah mengetahui shalat Lailatul Qadar jam berapa, simak berikut ini bacaan niat shalat Lailatul Qadar dan tata cara shalat Lailatul Qadar.
Baca Juga: Berapa Rakaat Sholat Lailatul Qadar? Ini Tata Cara dan Waktu Terbaik Melaksanakannya
Niat Shalat Lailatul Qadar
Sebelum melaksanakan sholat, diwajibkan seorang muslim untuk membaca niat terlebih dahulu Berikut ini niat sholat Lailatul Qadar yang wajib diketahui.
2 Rakaat
“Ushalli Sunnata lailatil Qadri Rak’ataini Lillahi Ta’aalaa.”
Artinya: “Saya niat shalat sunnah lailatul qadar dua rakaat karena Allah Ta’ala”.
4 Rakaat
Berita Terkait
-
Berapa Rakaat Sholat Lailatul Qadar? Ini Tata Cara dan Waktu Terbaik Melaksanakannya
-
Apa Pebedaan Nuzulul Quran dan Lailatul Qadar? Terjadi saat Bulan Ramadhan
-
Ciri-ciri Malam Lailatul Qadar: Tanggal Ganjil 10 Hari Terakhir Ramadan hingga Langit Malam Tampak Bersih
-
Doa Lailatul Qadar: Bacaan Latin, Arti dan Keistimewaan Malam yang Lebih Baik dari 1000 Bulan
-
4 Dzikir untuk Itikaf di 10 Hari Terakhir Ramadhan untuk dapat Malam Lailatul Qadar
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu