Suara.com - Selayaknya instansi lain, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga menyelenggarakan mudik gratis menjelang Hari Raya Idul Fitri 1443 H. Sejumlah pemudik telah diberangkatkan dari Terminal Pulogebang pada Kamis (28/4/2022) kemarin dengan dilepas langsung oleh Gubernur Anies Baswedan.
Namun keberadaan Anies di sana belakangan menuai kontroversi lantaran sejumlah pemudik terlihat mengenakan kaos bernuansa kampanye, yakni bertuliskan "Anies untuk Presiden Indonesia".
Malah belakangan sebuah video dipermasalahkan oleh sejumlah orang, termasuk Juru Bicara PSI Sigit Widodo. Dikutip dari akun Twitter-nya, ia menyebut Anies tampak membagikan kaos kampanye di agenda yang diselenggarakan oleh Pemprov DKI Jakarta.
Hal ini berdasarkan potongan video yang memperlihatkan Anies dengan ramah menyapa satu-persatu pemudik di dalam bus. Anies lantas terlihat membagikan sebuah paket terbungkus zipping bag kepada pemudik, yang diduga adalah kaos kampanye.
"Sekarang malah beredar video Pak @aniesbaswedan membagi-bagikan kaosnya kepada para pemudik dengan menggunakan baju seragam gubernur," tulis Sigit di Twitter-nya, dikutip Suara.com pada Jumat (29/4/2022).
"Itu kegiatan Pemprov @DKIJakarta yang menggunakan uang rakyat Rp 13,7 miliar dari dana APBD. Mungkin Pak Anies atau relawannya bisa klarifikasi?" sambungnya.
Namun benarkah klaim bahwa Anies membagikan kaos kampanye tersebut ketika menyapa para pemudik di dalam bus?
PENJELASAN
Melansir akun Instagram @majeliskopi08, rupanya yang dibagikan Anies dalam potongan video tersebut bukanlah kaos kampanye seperti yang dituduhkan. Ketika video diperjelas, terlihat kertas bertuliskan "Mudik Aman, Sehat, Selamat" di dalam zipping bag tersebut.
Baca Juga: Peserta Mudik Gratis Pakai Kaus Anies Presiden, Wagub Riza: Pemprov DKI Tidak Berpolitik Praktis
Ketika dibuka, alih-alih berisi kaos kampanye, zipping bag itu ternyata memuat paket toolkit kesehatan untuk diberikan kepada para pemudik gratis.
"Paket ini dari PMI DKI Jakarta agar pemudik tetap menjaga protokol kesehatan selama dalam perjalanan," sambung @majeliskopi08.
Untuk membuktikan pernyataan ini, terdapat foto ketika Anies Baswedan membawa paket toolkit tersebut bersama sejumlah petugas berseragam PMI.
Terlihat isi dari paket tersebut meliputi beberapa buah masker, hand sanitizer, serta tisu basah, barang-barang yang kerap dipakai untuk memenuhi protokol kesehatan akibat pandemi Covid-19.
Pernyataan serupa juga disampaikan oleh Kepala Bidang Angkutan Jalan Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, Yayat Sudrajat. Yayat bahkan sampai mengatakan "demi Allah" lantaran tidak tahu-menahu mengenai pembagian kaos "Anies untuk Presiden Indonesia".
"Demi Allah saya enggak pernah tahu-menahu dan tidak pernah memfasilitasi adanya kaos itu. Makanya saya juga bingung," kata Yayat, Kamis (28/4/2022).
Tag
Berita Terkait
-
Terpopuler: Petugas PPSU Berbohong Jadi Korban Begal, Calon Potensial Pengganti Anies
-
Peserta Mudik Gratis Pakai Kaus Anies Presiden, Wagub Riza: Pemprov DKI Tidak Berpolitik Praktis
-
Sampai Demi Allah, Pemprov DKI Bantah Bagikan Warga Peserta Mudik Gratis Pakai Baju Anies Presiden
-
Pegadaian Berangkatkan Peserta Mudik Aman Mudik Sehat BUMN 2022
-
Kaos Anies untuk Presiden Dipakai Pemudik Saat Program Mudik Gratis, PSI Geram
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Antrean Panjang di Stasiun, Kenapa Kereta Api Selalu Jadi Primadona di Periode Libur Panjang?
-
Kasus Deforestasi PT Mayawana, Kepala Adat Dayak Penjaga Hutan di Kalbar Dijadikan Tersangka
-
Eks Pejabat KPI Tepis Tudingan Jaksa Atur Penyewaan Kapal dan Ekspor Minyak
-
Diperiksa KPK Soal Korupsi Haji, Gus Yaqut Pilih Irit Bicara: Tanya Penyidik
-
Buka-bukaan Kerry Riza di Sidang: Terminal OTM Hentikan Ketergantungan Pasokan BBM dari Singapura
-
MBG Dinilai Efektif sebagai Instrumen Pengendali Harga
-
Ultimatum Keras Prabowo: Pejabat Tak Setia ke Rakyat Silakan Berhenti, Kita Copot!
-
Legislator DPR: YouTuber Ferry Irwandi Layak Diapresiasi Negara Lewat BPIP
-
Racun Sianida Akhiri Pertemanan, Mahasiswa di Jambi Divonis 17 Tahun Penjara
-
Ramai Narasi Perpol Lawan Putusan MK, Dinilai Tendensius dan Tak Berdasar