Suara.com - Jelang Hari Raya Idul Fitri, penjual "bantal mudik" di daerah Karawang mengaku ramai pembeli sejak seminggu terakhir.
"Ada terjual kurang lebih 50 pieces sehari. Tahun lalu jualan tapi lebih ramai tahun sekarang. Tapi paling ramai pembeli itu hari Jumat kemarin paling banyak yang beli,” kata salah satu penjual bantal, Ujang, hari ini.
Ujang menjelaskan bahwa dia sudah mulai berdagang sejak pertengahan bulan Ramadhan. Harga bantal mudik yang dia jual bervariasi, berkisar antara Rp30.000 hingga Rp.50.000. Namun, bantal yang paling laris adalah bantal karet.
“Harga bantalnya bervariasi. Ada yang Rp30.000 sampai Rp50.000. Yang beli biasanya pemudik motor dan paling laris bantal karet ini sih. Harganya Rp50.000. Soalnya bisa dipasang di jok atau stang,” kata Ujang.
“Untungnya per hari kadang Rp200.000 kadang Rp100.000. Sistemnya setoran. Ada bosnya. Jadi lakunya berapa, nanti ada komisinya,” tambahnya.
Jika sedang tak musim mudik, Ujang biasanya menjual sembako di rumah. Akan tetapi sebagai penjual musiman, musim mudik khususnya tahun ini menjadi berkah untuknya.
“Kalau lagi nggak musim mudik biasanya saya dagang sembako di rumah. Sebagai penjual musiman, musim mudik ini berkah buat nyambung kehidupan saya sehari-hari,” tutur Ujang.
“Apalagi ini lagi musim kesusahan ya. Jadi jualan bantal mudik ini bisa bantu perekonomian saya juga. Harapan saya mah ya biar lebih baik saja Indonesia dan ekonomi makin lancar, makin pulih,” katanya. [Antara]
Baca Juga: Puncak Arus Mudik di Jalur Selatan Jabar Terjadi Hari Ini, Pemudik: Banten-Gentong 20 jam
Berita Terkait
-
Menhub: 119,5 Juta Pemudik Siap Bergerak, Puncak Mudik Nataru Diprediksi H-1 Natal
-
Pemudik Sepeda Motor Maki Naik Tahun Ini, Menhub Ungkap Alasannya
-
Jumlah Pemudik Turun Tahun Ini, Imbas Daya Beli?
-
Sepi Pemudik, Konsumsi BBM Alami Penurunan Selama Mudik Lebaran
-
Jadi Salah Satu Bandara Tersibuk Saat Periode Lebaran, Begini Kekuatan Konstruksi YIA
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
-
4 Tablet RAM 8 GB dengan Slot SIM Card Termurah untuk Penunjang Produktivitas Pekerja Mobile
-
3 Fakta Perih Usai Timnas Indonesia U-22 Gagal Total di SEA Games 2025
Terkini
-
Pengeroyok Sudah Ditangkap! Polisi Usut Aksi Balas Dendam Matel yang Rusak Kios Pedagang Kalibata
-
Terkuak! Motor Anggota Polri Nunggak Cicilan Jadi Pemicu Pengeroyokan Maut 2 Matel di Kalibata
-
Ratusan Rumah Luluh Lantak, Pemkab Agam Membutuhkan 525 Huntara Bagi Korban Banjir
-
Wagub Sumut Apresiasi Bantuan Korban Banjir dan Longsor dari Pemprov Bengkulu
-
Sidang Etik 6 Anggota Yanma Pengeroyok Matel di Kalibata Digelar Pekan Depan, Bakal Dipecat?
-
Menanti Status Bencana Nasional Sumatera sampai Warga Ingin Ajukan Gugatan
-
BGN Optimis, Program Makan Bergizi Gratis Mampu Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi hingga 8 Persen
-
BGN Minta SPPG Tidak Lagi Menggunakan Makanan Buatan Pabrik Pada Program MBG
-
Tak Hanya Ciptakan Lapangan Kerja, Waka BGN Sebut Program MBG Jalan Tol Pengentasan Kemiskinan
-
6 Anggota Yanma Mabes Polri Jadi Tersangka Kasus Tewasnya 2 Debt Collector, Ini Identitasnya