Suara.com - BMKG keluarkan peringatan dini bibit siklon tropis 92W di Laut Filipina. Lalu apa dampaknya untuk Indonesia.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menjelaskan kemungkinan ada dampak tidak langsung.
Berdasarkan analisis BMKG, bibit siklon tropis itu memiliki tekanan sebesar 1010 mb dengan kecepatan angin maksimum 15 knot bergerak perlahan ke arah barat laut.
Bibit siklon tropis 92W tersebut dapat menyebabkan hujan sedang hingga lebat dalam 24 jam ke depan di wilayah Sulawesi Utara dan Maluku Utara.
"Bibit Siklon Tropis 92W terpantau berada di Laut Filipina. Diperkirakan potensi sistem untuk tumbuh menjadi siklon tropis dalam 24 jam ke depan berada dalam kategori rendah," demikian pernyataan resmi BMKG.
Selain itu, gelombang laut tinggi juga dapat terjadi di kisaran 1,25 meter sampai 2,5 meter di perairan utara Kepulauan Sangihe - Talaud, laut Maluku Bagian Utara, perairan utara dan timur Halmahera, Laut Halmahera, perairan utara Papua Barat, perairan utara Biak - Samudera Pasifik Utara Papua Barat.
Adapun gelombang laut setinggi 2,5 meter hingga 4 meter diprediksi terjadi di Samudera Pasifik Utara Halmahera.
BMKG terus melakukan pemantauan terhadap kemungkinan adanya potensi siklon tropis yang dapat berdampak terhadap kondisi cuaca di wilayah Indonesia. (Antara)
Baca Juga: BMKG: Gelombang Tinggi 4 Meter Masih Mengancam Perairan Nusa Tenggara Timur
Berita Terkait
-
BMKG Ingatkan Potensi Tinggi Gelombang di Pesisir Selatan Indonesia, Apa Penyebabnya?
-
Gempa M 4,0 Guncang Bima, Getaran Terasa Seperti Truk Melintas
-
Dua Bibit Siklon Dekati Indonesia, Cek Daftar Daerah Berpotensi Terdampak
-
Waspada Banjir Rob, Pesisir Jakarta Terancam Sepekan ke Depan
-
DPR Minta Pemerintah Jangan Remehkan Peringatan BMKG soal Bibit Siklon 93S
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
Terkini
-
Karir Ambyar! Brigadir YAAS Dipecat Polda Kepri Usai Aniaya Calon Istri yang Hamil
-
Saksi Ungkap Pertamina Gunakan Kapal PT JMN karena Keterbatasan Armada Domestik
-
Bupati Bekasi dan Ayah Dicokok KPK, Tata Kelola Pemda Perlu Direformasi Total
-
Menteri Mukhtarudin Terima Jenazah PMI Korban Kebakaran di Hong Kong
-
Panas Paripurna Ranperda Perubahan Badan Hukum PAM Jaya, PSI Tetap Tolak Privatisasi BUMD Air Minum
-
KPK Ungkap Kepala Dinas Sengaja Hapus Jejak Korupsi Eks Bupati Bekasi
-
Bupati Bekasi di Tengah Pusaran Kasus Suap, Mengapa Harta Kekayaannya Janggal?
-
6 Fakta Tabrakan Bus Kru KRI Soeharso di Medan: 12 Personel Terluka
-
Pesan di Ponsel Dihapus, KPK Telusuri Jejak Komunikasi Bupati Bekasi
-
Rotasi 187 Perwira Tinggi TNI Akhir 2025, Kapuspen Hingga Pangkodau Berganti