Suara.com - Pemprov DKI Jakarta sedang melaksanakan proses vaksinasi booster kedua Covid-19 sejak 29 Juli lalu. Nantinya, sebanyak 92 ribu tenaga kesehatan ditargetkan bakal disuntik.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktavia mengatakan jumlah ini berdasarkan total Nakes yang sudah menerima vaksin booster sebelumnya. Setelah 6 bulan, mereka akan diberikan vaksin booster kedua.
“Itu jumlahnya di DKI Jakarta ada sekitar 92 ribu orang yang pernah booster pertama, nanti setelah 6 bulan dia sudah bisa menerima booster kedua,” ujar Dwi saat dihubungi, Jumat (5/8/2022).
“Itu mereka tinggal meminta vaksin ke puskesmas setempat, sesuai dengan jumlah karyawan yang akan diberikan vaksin booster, dan mereka memberikan pelayanan sendiri, internal,” tuturnya.
Bisa juga bagi Nakes mendapatkan vaksin booster kedua dengan mendapatkan e-ticket dari Puskesmas atau fasilitas vaksinasi lainnya. Cara mendapatkannya hanya dengan menunjukan bukti sudah vaksin booster dosis pertama.
Nantinya, untuk vaksin booster kedua ini jenisnya akan menyesuaikan dengan yang diperoleh pertama.
"Jadi kalau booster pertamanya Moderna, booster keduanya juga, kalau booster pertamanya Pfizer, booster keduanya Pfizer, gitu," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Lamanya Pandemi Mengakibatkan Jutaan Anak Indonesia Kekurangan Gizi
-
Dinas Kesehatan Bantul Targetkan 9 Ribu Dosis Vaksin untuk Nakes
-
Kabinda Riau Ajak Pers Lawan Hoaks dan Sadarkan Masyarakat soal Vaksin Booster
-
Ekosistem Digital Permudah Hidup Masyarakat Selama Pandemi COVID-19, Benarkah Hal Itu Terjadi?
-
Duh! Akibat Pandemi COVID-19, Balita Kurus di Indonesia Diperkirakan Mencapai 7 Juta Anak
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Paspor Dicabut, Riza Chalid dan Jurist Tan Kini Berstatus Tanpa Negara, Bisa Lolos dari Jerat Hukum?
-
Kronologi Gugurnya Prajurit Elite Marinir Praka Zaenal, Parasut Mengembang Namun Takdir Berkata Lain
-
Tragedi Jelang HUT TNI, Prajurit Intai Amfibi Praka Zaenal Gugur Dalam Insiden Terjun Payung
-
Prabowo Perbarui Aturan Seleksi Pemimpin TNI, Utamakan Kompetensi Ketimbang Senioritas
-
Update Tragedi Ponpes Al Khoziny: 23 Jasad Ditemukan dalam 24 Jam, Total Korban Tewas Jadi 39 Orang
-
Bangunan Ponpes Al Khoziny Ambruk, Prabowo Minta Cek Semua Infrastruktur Pesantren!
-
HUT ke-80 TNI di Monas, Ketua DPD RI : TNI Makin Profesional dan Dekat dengan Rakyat
-
Luhut dan Bahlil Apresiasi Pertemuan PrabowoJokowi, Tanda Kedewasaan Politik
-
Dari Salat di Reruntuhan hingga Amputasi: Cerita Mengharukan Korban Selamat Ponpes Al Khoziny
-
Atasi Masalah Sampah Ibu Kota, DPRD Dorong Pemprov DKI dan PIK Jalin Kolaborasi