Suara.com - Mantan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Rizal Ramli, bicara soal janji palsu Presiden Jokowi selama ini.
Jokowi pernah berjanji akan setop impor bahan pangan agar mampu mendorong kesejahteraan para petani lokal. Namun nyatanya tak demikian.
Dalam unggahan Twitternya @RamliRizal, dia menegaskan bahwa ucapan Jokowi kepada rakyat hanya janji belaka.
Tak hanya soal janji Jokowi, namun juga berhembusnya isu pengangkatan menteri pertanian Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi yang dinilai memiliki take record buruk.
"Saya mendapat kabar bahwa Pak TGB mau diangkat jadi Menteri Pertanian oleh pak @jokowi. Sangat miris jika pak Jokowi mengangkat org yg punya track record bermasalah untuk mengurus pangan. Dugaan Kerugian Negara dalam Kasus Newmont yang Menyeret TGB," tulis akun Twitter @yosnggarang.
Rizal Ramli pun turut memberikan tanggapannya.
"Ha.. ha Classic Jokowi. Pidato kedaulatan pangan, stop impor, Trisakti lah. Tetapi kebijakan sebaliknya. Angkat Menteri Pertanian pencari rente impor atau kaleng2an hasil dal-del-dol dengan Partai Parasit," cuitnya dikutip Suara.com pada Senin, (26/12/2022).
Menurutnya, mantan Walikota Solo tersebut tak becus memimpin lantaran sembrono comot orang untuk menjadi menteri walaupun orang tersebut punya masalah dengan hukum.
Rizal Ramli justru mendorong Jokowi agar mengundurkan diri sebagai presiden, meski masa jabatannya akan segera berakhir.
Baca Juga: Sampaikan Keluhannya, Jokowi Kesal Istana Dituduh sampai Menteri Enak-enak Nyanyi
"Mas Jokowi situ memang ndak becus, wis lah mundur aja, lebih baik," pinta Rizal.
Cuitan Rizal Ramli direspon oleh sejumlah warganet.
"Yang bermasalah itu dari paling atas. jadi kebawah pasti yang dicari yang bermasalah juga," kata neter.
"Mau heran, tapi ini Presiden Jokowi. Selalu bertentangan antara niat/idealisme/cita2-nya dengan tindakan atau kebijakan yg dikeluarkan," ungkap warganet.
"Udahlah Pak Presiden @jokowi dengar nasehat Pak rizal , kasihan Negara dan rakyat ini bukan lebih bahagia dan sejahtera tp semakin menderita," ucap publik.
"Bapak sangat aktif memberi masukan kritik ke pemerintah saat ini & memang perlu, baik utk yg sedang berkuasa di pemerintahan, meskipun telinga mereka pasti panas karenanya. Juga baik utk edukasi ilmu ekonomi bagi masyarakat," cuit warga lokal.
Berita Terkait
-
Dilema NasDem Di Tengah Isu Reshuffle, Partai Koalisi Rasa Oposisi
-
Rizal Ramli Kritik Isu Rencana TGB Dilantik Menjadi Menteri Pertanian, hingga Sebut Presiden Jokowi Tak Becus Memimpin
-
Panas Politikus PDIP Vs NasDem Buntut Isu Reshuffle Menteri Jokowi
-
Beri Pesan Langsung ke Para Jemaat, Jokowi Presiden Pertama Yang Datang ke Gereja Katedral Bogor
-
Tinjau Pelaksanaan Ibadah Natal di Bogor, Ini Pesan Jokowi
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
Kasus Korupsi Sritex Resmi Masuk Meja Hijau, Iwan Lukminto Segera Diadili
-
Pesan Mendalam Jelang Putusan Gugatan UU TNI: Apakah MK Bersedia Berdiri Bersama Rakyat?
-
Pemerintah Finalisasi Program Magang Nasional Gaji Setara UMP Ditanggung Negara
-
Korupsi Bansos Beras: Kubu Rudy Tanoesoedibjo Klaim Sebagai Transporter, KPK Beberkan Bukti Baru
-
Polisi Ringkus 53 Tersangka Rusuh Demo Sulsel, Termasuk 11 Anak di Bawah Umur
-
DPR Acungi Jempol, Sebut KPU Bijak Usai Batalkan Aturan Kontroversial
-
Manuver Comeback dari Daerah: PPP Solok 'Sodorkan' Epyardi Asda untuk Kursi Ketua Umum
-
Mengapa Penculik Kacab Bank BUMN Tak Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana? Ini Logika Hukum Polisi
-
PT Gag Nikel di Raja Ampat Kembali Beroperasi, Komisi XII DPR: Tutup Sebelum Cemari Geopark Dunia!
-
KPK Dinilai 'Main Satu Arah', Tim Hukum Rudy Tanoe Tuntut Pembatalan Status Tersangka