Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Januari 2023, Lengkap dengan Niat dan Keutamaannya

Suara.com - Salah satu puasa sunnah umat Muslim yaitu puasa Ayyamul Bidh. Waktu pelaksanaan Puasa Ayyamul bidh ini tiap pertengahan bulan dalam perhitungan kalender Hijriyah. Lantas, kapan jadwal puasa Ayyamul Bidh Januari 2023? Berikut ini ulasannya.

Pengertian Ayyamul Bidh

Diketahui,  secara bahasa Ayyamul Bidh ini mempunyai makna hari-hari yang cerah. Pasalnya, puasa Ayyamul Bidh ini dilakukan pada hari-hari dimana malam sebelumnya langit tampak cerah oleh sinar bulan.

Puasa ayyamul bidh atau puasa putih ini dilakukan 3 hari setiap pertengahan bulan yakni tanggal 13, 14, dan 15. Pada tiga hari tersebut, kondisi bulan sedang terang-terangnya sehingga malam terlihat putih bersinar.

Hukum menunaikan puasa Ayyamul Bidh yakni sunnah muakkad (sunnah yang sangat dianjurkan). Hal ini tertuang dalam hadis yang bunyinya sebagai berikut:

Ibnu Abbas RA berkata: "Rasulullah SAW sering tidak makan (berpuasa) pada hari-hari yang malamnya cerah (ayyamul bidh) baik di rumah maupun dalam bepergian." (HR Imam Nasa'i).

 Jadwal puasa Ayyamul Bidh Januari 2023

Bagi umat Muslim yang akan melaksanakan puasa Ayyamul Bidh, berikut ini jadwal puasa Ayyamul Bidh Januari 2023 yang perlu diketahui sesuai dengan perhitungan kalender Hijriyah ke kalender Masehi.

13 Jumadil Akhir 1444 H bertepatan dengan hari Sabtu tanggal 6 Januari 2023.

Baca Juga: Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Januari 2023 Lengkap, Ada Bacaan Niat Latin

14 Jumadil Akhir 1444 H bertepatan dengan hari Minggu tanggal 7 Januari 2023

15 Jumadil Akhir 1444 H bertepatan dengan hari Senin tanggal 8 Januari 2023

Bacaan Niat Puasa Ayyamul Bidh

Untuk menunaikan Puasa Ayyamul Bidh, dianjurkan untuk terlebih dulu membaca niatnya. Bacaan niat puasa ayyamul bidh ini dapat dilakukan sebelum fajar maupun sesudah fajat. Adapun bacaan niat puasa Ayyamul Bidh sebelum fajar yakni seperti berikut ini:

Nawaitu shouma ghadin ayyamal bidhi sunnatan lillahi ta’ala

Artinya: “Saya niat berpuasa besok pada (ayyamul bidh) hari-hari putih sunah karena Allah Ta’ala”.