Suara.com - Kejadian unik terjadi pada saat Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono melakukan kunjungan ke tanggul pantai di perkampungan nelayan Jalan Pelabuhan Kali Baru, Cilincing, Jakarta Utara, Jumat (20/1/2023). Sejumlah warga ada yang salah mengira sosok Heru dengan Presiden Joko Widodo alias Jokowi.
Pantauan Suara.com, ketika Heru Budi tiba di lokasi pukul 14.25 WIB, warga langsung menyerbu mendekat ke arah Heru dan jajarannya. Seorang bapak langsung berkelakar menyuruh anaknya menyapa Heru yang dikiranya Jokowi untuk meminta uang jajan.
"Tuh pak Jokowi, minta uang jajan," kata bapak itu di lokasi.
Ada juga seorang bocah yang mengira Heru adalah Jokowi. Bapaknya yang berada di dekat bocah itu langsung meralatnya.
"Pak Jokowi, pak Jokowi," kata bocah itu.
"Heh bukan, itu Gubernur," kata bapaknya menimpali.
Dalam kunjungan tersebut Heru terlihat didampingi oleh Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup Setda DKI Jakarta Afan Adriansyah; Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Perikanan (KPKP) DKI, Suharini Eliawati; petugas Dinas Sumber Daya Air (SDA), serta jajarannya yang lain.
Para warga setempat ini bahkan terus melihat sambil mengikuti Heru yang berjalan di sepanjang tanggul. Mereka terlihat cukup heboh berada di dekat Heru serta jajarannya.
Petugas pengamanan bahkan sampai harus memberikan jarak antara warga dengan Heru yang sedang berbincang soal pengembangan kawasan oleh petugas Dinas SDA.
Baca Juga: Jokowi Sebut Turis Asing Berbondong-bondong Masuk ke Manado, 50 Homestay Disiapkan di Bunaken
Selesai berdiskusi dengan jajarannya, Heru sambil berjalan ke arah mobilnya terlihat menyalami warga. Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) ini juga sempat berbincang dengan anak-anak dan ibu-ibu.
"Kamu sehat nggak? Nggak ngerjain PR?" kata Heru kepada salah satu anak.
Selesai berbincang, Heru juga sempat beberapa kali berfoto bersama dengan warga yang mengikutinya. Sebelum pulang, ia memberikan keterangan kepada awak media soal kegiatannya.
Meski antusiasme cukup tinggi menyambut Heru, ternyata tidak semua warga mengenal sosok Heru. Salah satu warga bernama Neti Nurhayati (49) bahkan mengira awalnya yang datang ke kampungnya itu adalah eks Gubernur Anies Baswedan.
"Kok bukan Anies, ya? Kirain tadi pak Anies," kata Neti.
Neti baru mengetahui pejabat yang datang bukanlah Anies setelah menjabat tangan Heru.
Berita Terkait
-
Momen Bobby Nasution Antar Sedah Mirah ke Sekolah, Tingkah 'Ketua dari Medan' Nahyan Jadi Sorotan
-
Saat Jokowi Salat Jumat di Masjid Ahmad Yani Manado, Warga Rebutan Minta Foto
-
Jokowi Sebut Turis Asing Berbondong-bondong Masuk ke Manado, 50 Homestay Disiapkan di Bunaken
-
Heru Budi Ramai Dikerubungi Emak-emak saat Sambangi Kali Baru, Ada yang Tak Tahu Anies Sudah Lengser
-
Turis China Tak Diisolasi Saat Kunjungi Indonesia Nanti, Jokowi: Kita Nggak Perlu Khawatir
Terpopuler
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
-
Istri Thom Haye Keram Perut, Jadi Korban Perlakuan Kasar Aparat Keamanan Arab Saudi di Stadion
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Kemera Terbaik, Mudah Tapi Bisa Diandalkan
-
Kontroversi Penalti Kedua Timnas Indonesia, Analis Media Arab Saudi Soroti Wasit
-
6 Rekomendasi HP Murah Baterai Jumbo 6.000 mAh, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Masalah PMI jadi Fokus Utama, Megawati Wanti-wanti: Proses Pemulangan jangan Ditunda-tunda
-
Polisi Pastikan Tak Ada Korban Luka Maupun Jiwa Buntut Ledakan di Gedung Nucleus Farma
-
Kronologi Lengkap Pembunuhan Dina Oktaviani: Dicekik Atasan, Jasad Dibuang dalam Kardus
-
Puan Maharani Apresiasi Dukungan Istri Anggota DPR RI di Tengah Tekanan dan Kritikan
-
Percepat Pemulihan Pasar Kota Wonogiri, Ahmad Luthfi Kucurkan Rp1 M untuk Bangun Sarpras Darurat
-
Isi Curhat Asmara Dina Oktaviani Sebelum Tewas Dibunuh Atasan yang Dipercaya
-
Polisi Bongkar Sindikat Raksasa TPPO di Bandara Soetta: 15 Jadi Tersangka, 24 Masih Buron
-
Agar Gak Asal Dicomot AI, Dewan Pers Usulkan Produk Jurnalistik Masuk UU Hak Cipta
-
Mendagri Tito Minta Kepala Daerah Tak Panik Gegara Dana Transfer Dipotong, Harus Efisiensi Belanja!
-
Alasan Punya Balita, Polisi Bebaskan TikTokers Figha Lesmana usai Ditahan Kasus Demo Agustus