Suara.com - Polisi masih mendalami motif pembunuhan terhadap Heni Purwaningsih (48) dan Yusi (45) dua perempuan yang mayatnya dicor di rumah kontrakan, Jalan Nusantara Raya, Harapan Jaya Bekasi Utara, Kota Bekasi.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko menyebut, penyidikan terkait motif pembunuhan ini akan dilakukan melalui handphone atau HP. Sebab terduga pelaku pria berinisial P telah meninggal dunia.
"Motif masih didalami dalam proses pemyidikan karena motif didapat dari pelaku. Terduga pelaku sejauh ini meninggal dunia, namun kita akan lakukan digital forensik dari transkip pembicaraan," kata Trunoyudo di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (1/3/2023).
Dalam perkara ini, kata Trunoyudo, penyidik telah mengantongi dua unit HP. Barang bukti tersebut masih diteliti di laboratorium digital forensik.
"Terhadap salah satu orang ini dengan dugaan pelaku yaitu didapatkannya alat bukti berupa satu tas krem isi dua HP, satu sajam atau badik beserta sarungnya, satu pisau daging," beber Trunoyudo.
Berdasar hasil penyidikan sementara Heni terindetifikasi sebagai warga Cakung, Jakarta Timur. Sedangkan Yeni merupakan warga Pulogebang, Jakarta Timur.
Terduga pelaku P diketahui ditemukan dalam kondisi tewas di dalam kontrakan di mana Heni dan Yeni dicor. P diduga tewas bunuh diri usai membunuh kedua korban.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
Terkini
-
Prabowo: Whoosh Jangan Dihitung Untung-Rugi, yang Penting Bermanfaat untuk Rakyat
-
Inflasi Jakarta Lebih Tinggi dari Nasional? Gubernur DKI Klaim Ekonomi Tetap Terkendali
-
Gubernur Riau Terjaring OTT, Cak Imin Minta Kader PKB Tenang dan Tunggu Keterangan KPK
-
Dicap Tak Layak Diberi Gelar Pahlawan, Romo Magnis Suseno Kuliti 'Dosa-dosa' Soeharto Penguasa Orba
-
Gubernur Riau Kena OTT KPK, PKB Bakal Siapkan Sanksi?
-
Soal Pemberian Gelar Pahlawan ke Soeharto, Puan Singgung Rekam Jejak: Harus Dikaji Dengan Baik
-
Dapat 'Restu' BNN usai Ditangkap Kasus Narkoba, Onad Bakal Direhab di Sini
-
PPATK Klaim Berhasil Tekan Judi Online! Triliunan Rupiah Berhasil Diselamatkan
-
11 Tahun di Penjara, Korban Tragedi 1965: kalau Soeharto Dapat Gelar Pahlawan Kami Tidak Rela!
-
Kemenkeu: Pertumbuhan Ekonomi Butuh Ekosistem Bisnis yang Kolaboratif dan Berorientasi Inovasi