Suara.com - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono angkat bicara soal rencana pembongkaran Taman Penitipan Anak (TPA) di Balai Kota DKI yang dibuat eks Gubernur Anies Baswedan.
Ia menyebut pihaknya berencana merenovasi fasilitas penitipan anak bagi pegawai Balai Kota itu.
"Itu kan mau dibagusin," ujar Heru di Jakarta Selatan, Kamis (16/3/2023).
Heru menyebut, pihaknya tak berencana memindah atau bahkan menutup TPA tersebut.
Namun, ia memastikan fasilitas itu tetap ada di Blok G gedung Balai Kota dan para pegawai nantinya bisa menitipkan anaknya saat bekerja.
"Ada, ada sudah pasti ada. Ruangannya kita bagusin semuanya," pungkasnya.
Sebelumnya, Taman Penitipan Anak (TPA) Negeri Bale Bermain Balai Kota bakal dibongkar sebagian ruangannya.
TPA ini merupakan tempat penitipan anak bagi para pegawai Balai Kota DKI yang dibuat saat era eks Gubernur DKI Anies Baswedan.
Rencana pembongkaran sebagian ruangan TPA ini dibenarkan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala sekolah TPA Negeri Bale Bermain Balai Kota, Barjono. Ia menyebut pembongkaran akan dilakukan pada Sabtu (18/3/2023) mendatang.
Baca Juga: Tempat Penitipan Anak Buatan Anies di Balai Kota Bakal Dibongkar, Ruangan Akan Diperkecil
"Iya seperti itu kayaknya (dibongkar Sabtu). Kemarin kami juga dapat kabar dari biro umum katanya Sabtu ini sudah mau dikerjakan," ujar PLT Kepala sekolah TPA Negeri Bale Bermain Balai Kota, Barjono saat ditemui di lokasi, Kamis (16/3/2023).
Berdasarkan informasi yang Barjono terima, pembongkaran dilakukan lantaran ruangan TPA akan dialihfungsikan sebagai tempat penerimaan tamu VVIP.
"Katanya penataan ruang kemudian menjadi ruang VVIP. Tapi saya tidak tahu persis ruang yang ada di sini," ucap Barjono.
Kendati demikian, ia menyatakan TPA masih akan tetap beroperasi tapi dengan ruangan yang lebih kecil.
"Kalau TPA itu luasnya dikurangi, wacana cuma sepertiga dari luas ruangan," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Pede Tingkat Dewa atau Cuma Sesumbar? Gaya Kepemimpinan Menkeu Baru Bikin Netizen Penasaran
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
Terkini
-
17+8 Tuntutan, Minus Bumi: Pakar Ungkap Agenda Ekologi yang Terlupakan!
-
Blak-blakan, Mahfud MD Ungkap Alasan Prabowo Akhirnya Mau Dengar Aspirasi Rakyat
-
Terima Aduan Ojol, Pimpinan BAM DPR Minta Aplikator Hapus Asuransi yang Merugikan
-
Sri Mulyani Pergi Karena Kesal Karena Pertahanan Negara Jebol Dan Rumahnya Dijarah? Ini Kata Pakar
-
Siapa Charlie Kirk: Loyalis Donald Trump yang Tewas Ditembak saat Acara Kampus
-
Waspada Cuaca Kamis Ini! BMKG: Hujan Petir Mengintai Jakarta, Mayoritas Kota Besar Basah
-
Kompolnas di Kasus Affan Dikritisi, Alih Lakukan Pengawasan, Malah jadi Jubir dan Pengacara Polisi!
-
IPA Pesanggarahan Resmi Beroperasi, Sambungkan Layanan Air Bersih ke 45 Ribu Pelanggan Baru
-
17+8 Tuntutan Rakyat Jadi Sorotan ISI : Kekecewaaan Masyarakat Memuncak!
-
BNPB Ungkap Dampak Banjir Bali: 9 Meninggal, 2 Hilang, Ratusan Mengungsi