Suara.com - Analis Politik dari Universitas Al-Azhar, Ujang Komarudin menilai, hubungan Presiden Joko Widodo dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto makin dekat. Terbaru, mereka hadir sebagai saksi pengesahan pernikahan Valencia Tanoesoedibjo dan Kevin Sanjaya di Park Hyatt, Jakarta, Sabtu (15/4/2023).
Dengan kian dekatnya Jokowi dengan Prabowo semakin menguatkan sinyal Menteri Pertahanan itu bisa melanjutkan legacy Jokowi.
"Saya sih melihatnya acara pernikahan itu acara sakral, acara yang positif, momentum terbaik bagi kedua mempelai. Bagi saksi maupun keluarga besar. Saya melihatnya bisa jadi Pak Hary Tanoe sedang melakukan suatu gagasan pikiran yang realistis yang bisa jadi bahwa dengan Pak Jokowi dan Pak Prabowo menjadi saksi nikah itu artinya bisa bahwa legacy kepemimpinan itu, Pak Hary Tanoe menginginkan dari Jokowi ke Prabowo," kata Ujang kepada wartawan, Sabtu.
Ujang menyebut kekinian memang Prabowo memiliki elektabilitas tinggi. Bahkan dalam beberapa hasil survei nasional, elektabilitas Prabowo mengungguli dua pesaingnya yakni Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.
"Kita lihat saja ke depan seperti apa. Tapi yang saya lihat, Pak Prabowo mempunyai potensi besar menggantikan Pak Jokowi. Karena elektabilitasnya tinggi,” ujarnya.
Lebih lanjut, Ujang menilai, kehadiran Jokowi dan Prabowo sebagai saksi acara pengesahan pernikahan putri Hary Tanoe tersebut dianggap wajar bila dapat menimbulkan persepsi positif di mata publik.
"Ya mungkin saja itu menjadi momentum bagi keluarga besar Hary Tanoe dan Perindo, termasuk Jokowi dan Prabowo untuk sama-sama bersatu bukan hanya di pernikahan, tetapi bersatu juga di Pilpres mendatang. Artinya Pak Jokowi akan selesai, yang kemudian atas pilihan rakyat Pak Prabowo melanjutkannya," katanya.
Jadi Saksi
Sebelumnya, Presiden Jokowi dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menjadi saksi dalam momen pengesahan pernikahan Kevin Sanjaya dan Valencia Tanoesoedibjo di Park Hyatt, Jakarta, Sabtu.
Baca Juga: Prabowo dan Jokowi Kompak Jadi Saksi Pengesahan Pernikahan Anak Hary Tanoesoedibjo
Hal itu diketahui dari unggahan yang perlihatkan dalam instagram pribadi Prabowo. Dalam unggahan tersebut Prabowo turut menyematkan doa terhadap kedua
"Pada pagi hari ini saya bersama Presiden RI @jokowi menjadi saksi pernikahan dari ananda Kevin Sanjaya dan adinda Valencia Tanoesoedibjo putri dari sahabat saya Mas Hary Tanoesoedibjo. Semoga menjadi pernikahan yang terus diberikan keberkahan serta kebahagiaan dari Tuhan YME. Aamiin," tulis Prabowo dalam akunnya @prabowo dikutip Suara.com, Sabtu.
Sementara dalam keterangan resmi Partai Gerindra, disebutkan jika Prabowo hadir duduk di sebelah kiri mengenakan setelan jas dan celana berwarna biru tua, ia hadir sebagai saksi untuk Kevin.
Sementara Jokowi yang mengenakan jas dan celana berwarna hitam duduk di sebelah kanan sebagai saksi Valencia.
Dalam keterangan tersebut juga disampaikan, nampak Prabowo dan Jokowi saling duduk berhadapan di antara kedua pasangan tersebut.
Pada akhir pengesahan, Prabowo dan Jokowi masing-masing bersalaman dengan Kevin dan Valencia, diikuti foto bersama dengan keluarga kedua mempelai.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Pramono Anung Kukuhkan 1.005 Pelajar Jadi Duta Ketertiban: Jadi Mitra Satpol PP
-
Hormati Putusan MK, Polri Siapkan Langkah Operasional Penataan Jabatan Eksternal
-
Istana Pastikan Patuhi Putusan MK, Polisi Aktif di Jabatan Sipil Wajib Mundur
-
Polemik Internal Gerindra: Dasco Sebut Penolakan Budi Arie Dinamika Politik Biasa
-
KPK Usut Korupsi Kuota Haji Langsung ke Arab Saudi, Apa yang Sebenarnya Dicari?
-
Boni Hargens: Putusan MK Benar, Polri Adalah Alat Negara
-
Prabowo Disebut 'Dewa Penolong', Guru Abdul Muis Menangis Haru Usai Nama Baiknya Dipulihkan
-
Satu Tahun Pemerintahan Prabowo, Sektor Energi hingga Kebebasan Sipil Disorot: Haruskah Reshuffle?
-
Hendra Kurniawan Batal Dipecat Polri, Istrinya Pernah Bersyukur 'Lepas' dari Kepolisian
-
400 Tersangka 'Terlantar': Jerat Hukum Gantung Ratusan Warga, Termasuk Eks Jenderal!