Kejadian mengenaskan terjadi pada seorang bocah yang meninggal karena terlindas mobil di Tambora, Jakarta Barat, pada Senin, 1 Mei 2023. Bocah tersebut diketahui tengah bermain dan duduk di aspal terlindas mobil yang dikendarai oleh seorang wanita.
Bocah malang tersebut sebelumnya sempat dilarikan ke rumah sakit tapi naas nyawanya tidak bisa tertolong.
Kronologi Kejadian Bocah Terlindas Mobil di Tambora
Bocah laki-laki yang diketahui berinisial AF (11) terlindas di Jalan Songsi Dalam RW 06 Kelurahan Tanah Sereal, Tambora, Jakarta barat pada Senin (1/5/2023) sore hari. Mulanya, korban tengah bermain sembari duduk di aspal. Saat ini, di depannya sebuah mobil.
Diduga mobil tersebut tidak melihat korban, pengemudi mobil langsung tancap gas dan akhirnya melindas korban.
Luka serius di Bagian Kepala
Diketahui korban duduk di aspal dengan jarak sekitar satu meter dari depan mobil tersebut. Hal itu mengakibatkan korban mengalami luka serius di bagian kepala, wajah, sampai dengan tangan. Korban pun dinyatakan meninggal dunia setelah ia dirawat di RSUD Tarakan.
Pelaku Merupakan Tetangga Korban
Diketahui, sopir atau pelaku dengan inisial CA yang melindas AF adalah tetangga korban sendiri. Ia merupakan seorang perempuan yang masih berusia 19 tahun.
Baca Juga: Bocah 11 Tahun Tewas Terlindas Mobil Innova Saat Sedang Main Bola di Tambora
Kesaksian Warga
Melansir dari berbagai sumber, seorang warga yang bernama Herman (60) menyebut bocah tersebut terlindas sebanyak dua kali sebelum akhirnya dinyatakan meninggal dunia.
Pelaku diduga panik pada saat melindas korban kedua kalinya. Pada saat kejadian, pertama korban ada di ban bagian belakang, saat itu darah sudah keluar dan akhirnya korban tidak bisa tertolong.
Kemudian, agar anak kecil tersebut bisa keluar, pelaku diminta untuk mundur, akhirnya AF terlindas sebanyak dua kali.
Mulanya, menurut Herman korban bermain bola dengan rekan-rekannya. Herman yang pada saat peristiwa kejadian tengah duduk di sekitar lokasi mengaku panik pada saat melihat peristiwa tersebut.
Lebih lanjut, Herman menceritakan warga sekitar yang juga ada di lokasi kejadian langsung berteriak untuk meminta mobil tersebut mundur. Dugaan sementara, pengemudi panik dan kembali melindas korban untuk kedua kalinya.
Berita Terkait
-
Bocah 11 Tahun Tewas Terlindas Mobil Innova Saat Sedang Main Bola di Tambora
-
Niat Dijual Tapi Kabur Lagi, Pemuda di Tambora Dijebloskan ke Penjara Gegara Curi Anjing
-
Bocah 11 Tahun di Tambora Tewas Dilindas Mobil, Pelakunya Wanita
-
Asyik Bermain, Kepala Bocah Ini Malah Nyangkut di Tembok Teras Sampai Harus Ditolong Petugas Damkar
-
Asyik Main, 2 Bocah Tewas Tenggelam di Waduk Ria Rio
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Asmara Berujung Maut di Cilincing: Pemuda Tewas Dihabisi Rekan Sendiri, Kamar Kos Banjir Darah!
-
Video Gibran Tak Suka Baca Buku Viral Lagi, Netizen Bandingkan dengan Bung Hatta
-
KPK Ungkap Kasus Korupsi Kuota Haji, Libatkan Hampir 400 Biro Perjalanan
-
Nabire Diguncang Gempa Berkali-kali, Jaringan Internet Langsung Alami Gangguan
-
KPK Sita Uang Hingga Mobil dan Tanah dari Dirut BPR Jepara Artha dalam Kasus Kredit Fiktif
-
Terungkap! Modus Oknum Kemenag Peras Ustaz Khalid Basalamah dalam Kasus Kuota Haji
-
PWNU DKI Ingatkan soal Transformasi PAM Jaya: Jangan Sampai Air Bersih Jadi Barang Dagangan
-
Satgas PKH Tertibkan Tambang Ilegal di Maluku Utara: 100 Hektar Hutan Disegel, Denda Menanti!
-
Diungkap KPK, Ustaz Khalid Basalamah Beralih dari Haji Furoda ke Khusus Gegara Dihasut Oknum Kemenag
-
KPK Ungkap Modus 'Pecah Kuota' Biro Haji: Sengaja Ciptakan Kelangkaan Demi Harga Mahal