Suara.com - Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto unggul ketika dihadapkan head to head dengan Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo. Hal itu berdasar hasil survei Indonesia Political Opinion (IPO) yang baru saja dirilis.
Direktur Eksekutif IPO, Dedi Kurnia Syah, menjelaskan, pihaknya coba melakukan survei dengan skema head to head terhadap tiga nama yakni Prabowo, Anies dan Ganjar.
Pertama, Prabowo dihadapkan dengan Anies, hasilnya Menteri Pertahanan itu unggul dengan 58,3 persen.
Sementara Anies hanya meraih angka 37,1 persen. Adapun responden yang tidak menjawab atau merahasiakan jawabannya ada 6 persen.
Kemudian kedua Prabowo dihadapkan head to head dengan Ganjar Pranowo. Hasilnya Prabowo unggul juga dengan 51,7 persen.
"Ketika Prabowo diuji bertemu dengan Ganjar Pranowo posisinya juga tetap sama, Prabowo Subianto tetap lebih unggul 51,7 persen, kemudian Ganjar Pranowo hanya 36,5 persen," kata Dedi dalam paparanya di Hotel Tamarin, Jakarta Pusat, Jumat (16/6/2023).
Adapun untuk simulasi terakhir ketika Anies dihadapkan dengan Ganjar Pranowo, hasilnya eks Gubernur DKI Jakarta itu unggul dengan angka 52 persen.
"Ketika Anies Baswedan bertemu dengan Ganjar Pranowo ini yang unggul Anies Baswedan, 52 persen Anies Baswedan, 44,5 persen untuk Ganjar Pranowo," tuturnya.
Adapun untuk survei dari tiga nama tersebut Prabowo memang unggul dengan 37,2 persen.
Baca Juga: Tugas Berat, Mardiono Usul Sandiaga Uno Jadi Ketua Bapilu Nasional PPP
"Di tiga nama pun tidak mengalami perubahan tetap Prabowo Subianto 37,2 persen, Anies Baswedan 31,5 persen, Ganjar Pranowo 26,8," pungkasnya.
Untuk diketahui, hasil survei ini dilakukan pada periode 5 sampai 13 Juni 2023 dengan metode wawancara dan jumlah responden 1200.
Margin of error dalam survei ini kurang lebih 2,9 persen pada tingkat akurasi data 95 persen.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
Terkini
-
Skandal 600 Ribu Rekening: Penerima Bansos Ketahuan Main Judi Online, Kemensos Ancam Cabut Bantuan
-
Misteri Foto Detik-Detik Eksekusi Letkol Untung, Bagaimana Bisa Dimiliki AFP?
-
Kebijakan Baru Impor BBM Ancam Iklim Investasi, Target Ekonomi Prabowo Bisa Ambyar
-
Apresiasi Mendagri untuk Komisi II atas Dukungan terhadap Program Kinerja Kemendagri 2026
-
Penjelasan Lengkap Menkominfo Soal Video Presiden di Bioskop: Transparansi atau Propaganda?
-
Nasib 16 Calon Hakim Agung Ditentukan Besok, Komisi III DPR Gelar Rapat Pleno
-
Bukan karena Isu Ijazah Palsu, KPU Beberkan Alasan Data Capres Dirahasiakan
-
Masih Sebatas Usulan, Menteri HAM Ternyata Belum Sampaikan ke DPR soal Lapangan Demo
-
Integrasi Data dengan Dukcapil Percepat Proses Layanan BRI
-
Giliran Gen Z Timor Leste Demo! Dipicu Pembelian Toyota Prado untuk Anggota DPR