Suara.com - Sejumlah pekerja Adidas dari PT Panarub Industry, melakukan aksi demostrasi jelang pertandingan Timnas Indonesia vs Argentina di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada Senin (19/6/2023).
Mereka menuntut agar Adidas membayar upah mereka yang dipotong sebanyak 50 persen selama pandemi Covid-19 lalu.
"Kenapa kami tidak menuntut ke perusahaan namun ke Adidas, karena Adidas merupakan merupakan pihak yang paling banyak menerima keuntungan dari keringat kami," kata koordinator aksi Emelia Yanti di SUGBK, Senin (19/6/2023).
Selain memotong gaji karyawan selama pandemi Covid-19, kata Yanti, Adidas juga telah melakukan PHK secara sepihak setelah para karyawan memenuhi kuota sepatu para pemain sepak bola dari berbagai negara saat Piala Dunia di Qatar 2022 lalu.
"Qatar World Cup itu pembukaan kan tanggal 20 November, tapi kawan-kawan kami di PHK pada 18 November," ucapnya.
Yanti juga berharap Lionel Messi, bisa melihat aksinya, lantaran Messi merupakan brand ambasador Adidas dengan bayaran paling mahal.
"Harapanya ingin Adidas dengarkan tuntutan buruh bayar upah yang dipotong saat covid-19 kemarin. Kami juga berharap bang Messi lihat aksi kami," tutupnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Komnas Perempuan: Situasi HAM di Papua Bukan Membaik, Justru Makin Memburuk
-
Jaksa Agung: KUHP-KUHAP Baru Akan Ubah Wajah Hukum dari Warisan Kolonial
-
15 WN China Serang TNI di Area Tambang Emas Ketapang: 5 Fakta dan Kondisi Terkini
-
LBH: Operasi Militer di Papua Ilegal dan Terstruktur Sistematis Sejak 1961
-
YLBHI: Kekuasan Polri di Ranah Sipil Mirip ABRI Zaman Orde Baru
-
Antisipasi Angin Kencang, Pramono Instruksikan Pangkas Pohon Tua di Jakarta
-
Jenguk Siswa dan Guru Korban Insiden Mobil SPPG, Prabowo: Cepat Sembuh Ya
-
LAZ Al Azhar dan Jaringan Sekolah YPI Gerak Cepat Pulihkan Sumatera Pasca Bencana
-
Masuk Dakwaan, 80 Konten Instagram Ini Jadi Senjata Jaksa Jerat Aktivis Delpedro Marhaen Cs
-
Badan Gizi Nasional Dorong UMKM dan Masyarakat Lokal Jadi Tulang Punggung Program MBG