Budiman kini angkat bicara soal sikapnya setelah dipecat oleh PDIP. Bak dicampakkan kekasih, Budiman mengaku akan 'menjomblo' alias tak berpartai untuk sementara waktu lantaran berkabung usai dipecat PDIP.
"Saya mungkin akan mempertimbangkan jomblo dulu. Ya ibaratnya orang baru kehilangan pasangan hidup, harus melewati masa berkabung yang lama. Pasti kan berkabung dong," kata Budiman di Tennis Indoor, Senayan, Jakarta, Selasa (22/8/2023).
Budiman tentu terpukul dengan pemecatan tersebut lantaran ia besar di PDIP sejak awal karier politiknya.
Kendati demikian, Budiman mengaku kini ia melirik partai lainnya untuk berlabuh, yakni Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dan Partai Gerindra.
Namun, Budiman sekali lagi menegaskan bahwa ia perlu waktu untuk mengambil keputusan untuk berpartai ketika dirinya selesai dengan masa berkabungnya usai dipecat.
Kontributor : Armand Ilham
Berita Terkait
-
Waketum Gerindra: Emak-emak, Kalau Ada Manantunya Tidak Dukung Prabowo, Pecat!
-
Sebut Wacana Duet Ganjar-Anies Ekstrem, Waketum Gerindra: Kami Konsisten 100 Persen Lanjutkan Jokowi
-
Habiburokhman ke Kader Gerindra: Kita Tak Boleh Menjelekkan Pak Anies dan Pak Ganjar, Tapi..
-
Lanjutkan Program Jokowi, Ganjar Pranowo: Kita Sudah Siapkan Strategi Mengetaskan Kemiskinan
-
Puan Maharani Ingatkan Dinamika Politik 'Kawan Jadi Lawan', Sindir Budiman Sudjatmiko?
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
Terkini
-
Telepon Terakhir Anak 9 Tahun: Apa Pemicu Pembunuhan Sadis di Rumah Mewah Cilegon?
-
Pramono Sebut UMP Jakarta 2026 Naik, Janji Jadi Juri Adil Bagi Buruh dan Pengusaha
-
Polda Metro Bongkar Bisnis Aborsi Ilegal Modus Klinik Online: Layani 361 Pasien, Omzet Rp2,6 Miliar
-
Beda dengan SBY saat Tsunami Aceh, Butuh Nyali Besar Presiden Tetapkan Status Bencana Nasional
-
Kronologi Pembunuhan Bocah 9 Tahun di Cilegon, Telepon Panik Jadi Awal Tragedi Maut
-
Gubernur Bobby Nasution Serahkan Bantuan KORPRI Sumut Rp2 Miliar untuk Korban Bencana
-
Gubernur Bobby Nasution Siapkan Lahan Pembangunan 1.000 Rumah untuk Korban Bencana
-
Misteri Kematian Bocah 9 Tahun di Cilegon, Polisi Periksa Maraton 8 Saksi
-
Rencana Sawit di Papua Dikritik, Prabowo Dinilai Siapkan Bencana Ekologis Baru
-
Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim