Suara.com - Komedian Kiky Saputri memberikan sindiran keras soal narasi-narasi negatif jelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Kiky menyebut narasi politik yang dibangun saat ini adalah saling menjatuhkan. Bahkan, sebagian orang telah memberikan label kepada calon presiden (Capres).
Tidak itu saja, orang-orang juga mulai memusuhi yang berbeda dukungan jelang pemilu saat ini.
"Kenapa sekarang narasinya bukan lagi fokus mendukung paslon yang didukung, tapi “memusuhi” yang berbeda pilihan.
Dengan labeling “ternyata dia ga pinter”, “dia pasti di bayar”, dll," tulis Kiky Saputri di media sosial Twitter atau X pada Sabtu (27/1/2024).
"Tapi yaudah mungkin emang gitu jalan yg dipilih untuk memenangkan pilihannya," imbuh Kiky.
Kiky mengaku tidak merasa lebih baik daripada temen-temennya yang memberikan dukungan ke para paslon.
"Sejauh ini masih bersyukur aku gapunya rasa lebih baik dan lebih pinter daripada temen-temen yg lain. Jadi kalopun liat temen2 pilih 1,2,3 dengan alasan masing-masing ya ga ada niatan untuk menghakimi," tulis Kiky Saputri.
Melihat cuitan itu, publik pun langsung memberikan komentar beragam.
Baca Juga: Pagi-pagi Temui Anak Prabowo Subianto, Aurel dan Atta Mau Bikin Baju dengan Didit?
"itu dikalangan kiki aja, di grass root aman aman aja ki jangan di besar2kan ki nanti besar beneran. haduhhh para influencer ini sering menganggap malasah mereka adalah masalah semua orang, " tulis @rohitsbastiian.
Kiky pun merespon anggapan tersebut. Ia mengakui hal teraebut terjadi di lingkunganya yaitu influencer dan artis.
"Iya mungkin ini salah satu yg aku rasain di circle ku hehe," tulis Kiky.
Berita Terkait
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Harga Emas Antam Tembus Paling Mahal Hari Ini, Jadi Rp 2.115.000 per Gram
-
Ustaz Khalid Basalamah Terseret Korupsi Kuota Haji: Uang yang Dikembalikan Sitaan atau Sukarela?
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
Terkini
-
Capai Ribuan Orang, Ini Rute Konvoi Demo Ojol di Jakarta: Bawa 7 Tuntutan ke Istana hingga DPR!
-
Bakal Patroli, Menkeu Purbaya Siap Tarik Anggaran Kementerian yang Lambat Serap Dana
-
Syaifullah Tamliha Ungkap Dua Kelemahan PPP: Tak Punya Figur Berduit dan Alergi Outsider
-
Kepala Sekolah di Prabumulih Sempat Dicopot Gegara Tegur Anak Pejabat Bawa Mobil ke Sekolah
-
Punya Modal Besar: Pakar Politik Dorong Projo jadi Oposisi Prabowo-Gibran, Pasca-Budi Arie Didepak!
-
Sebut Ada Intervensi Sejak Dualisme Kepemimpinan P3, Syaifullah Tamliha : PPP Dibinasakan oleh Jokow
-
KPK Beberkan Peran Rudy Tanoesoedibjo di Dugaan Korupsi Bansos, Kuasa Hukum Justru Bersikap Begini!
-
Kasus Korupsi Sritex Resmi Masuk Meja Hijau, Iwan Lukminto Segera Diadili
-
Pesan Mendalam Jelang Putusan Gugatan UU TNI: Apakah MK Bersedia Berdiri Bersama Rakyat?
-
Pemerintah Finalisasi Program Magang Nasional Gaji Setara UMP Ditanggung Negara