Suara.com - Sebuah ritual aneh dilakukan sejumlah warga negara asing (WNA) di Ubud, Bali. Dalam postingan yang diunggah politisi Ni Luh Djelantik, video memperlihatkan sejumlah WNA laki-laki dan perempuan berbaur.
Mereka melakukan gerakan-gerakan tak wajar. Mereka juga seakan tak sepenuhnya sadar.
Bahkan pengunggah @picrich_ mengatakan bahwa hal ini adalah kegiatan setiap hari di Ubud, Bali.
Ritual tak lazim ini ada yang dilakukan di dalam ruangan, ada pula yang dilakukan di luar ruangan.
Ni Luh Djelantik pun mengunggah ulang video ini di Instagramnya pada Sabtu (11/5/2024) dan berang akibat ulah sang pengunggah.
Tak tanggung-tanggung ia juga menandai akun Imigrasi, Polda Bali dan menteri pariwisata, Sandiaga Uno.
“TANGKAP DAN USIR WNA SAMPAH !!!! Jeg ngae leteh gumi Bali nani cing. @pichrich_ You have disrespected our island, culture and tradition. We don’t need trashy foreigner like you!!!! Kepada pelayan rakyat kesayangan kami : @poldabali @polresgianyar_ @polsekubud @ditjen_imigrasi @imngurahrai @imigrasidenpasar, kami dukung kalian untuk usut tuntas WNA cabul ini !!!!
@sandiuno Mas Menteri kesayangan, bukan pariwisata begini yang kita perlukan. Please help us mas . Imigrasi harus tegas. Cek izinnya @pichrich_ atas dasar apa bikin beginian ??? Berani menyatakan kehidupan Ubud sehari-hari seperti ini ?????
Netizen kesayangan. Let’s get back to work. Manusia tak guna macam begini yang bakalan merusak tanah kelahiran kita.
Baca Juga: Indonesia Siap Menyambut World Water Forum ke-10, Menteri Basuki: Pastikan Lancar Tanpa Kendala
NILUH DJELANTIK,” tulis Ni Luh Djelantik.
Sedangkan akun pertama yang mengunggah video ini tak bisa diakses, atau telah dihapus.
Warganet pun turut menanggapi postingan ini.
“Ini ritual apa’an ya gak jelas,” ujar @call_me***
“Akunnya baru aja dikunci, 5 menit yg lalu masih bs dibuka hahahaha,” ujar @5tar***
“Kenapa di Ubud BANYAK workshop2 aneh gini sih? Yang tadinya tuh kayak pusat zen aja gt yoga dsb sekarang bergeser jadi kelas2 absurd gini.. akhirnya image Ubud (dan image Bali secara keseluruhan) jadi kayak tempat buat experimental healing dengan cara yang ga lazim dan ga sesuai sama budaya kita. Bahkan ada yg jatuhnya udah masuk ranah pornoaksi,” @senandung***
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
Terkini
-
Inflasi Jakarta Lebih Tinggi dari Nasional? Gubernur DKI Klaim Ekonomi Tetap Terkendali
-
Gubernur Riau Terjaring OTT, Cak Imin Minta Kader PKB Tenang dan Tunggu Keterangan KPK
-
Dicap Tak Layak Diberi Gelar Pahlawan, Romo Magnis Suseno Kuliti 'Dosa-dosa' Soeharto Penguasa Orba
-
Gubernur Riau Kena OTT KPK, PKB Bakal Siapkan Sanksi?
-
Soal Pemberian Gelar Pahlawan ke Soeharto, Puan Singgung Rekam Jejak: Harus Dikaji Dengan Baik
-
Dapat 'Restu' BNN usai Ditangkap Kasus Narkoba, Onad Bakal Direhab di Sini
-
PPATK Klaim Berhasil Tekan Judi Online! Triliunan Rupiah Berhasil Diselamatkan
-
11 Tahun di Penjara, Korban Tragedi 1965: kalau Soeharto Dapat Gelar Pahlawan Kami Tidak Rela!
-
Kemenkeu: Pertumbuhan Ekonomi Butuh Ekosistem Bisnis yang Kolaboratif dan Berorientasi Inovasi
-
Usulan Gelar Pahlawan Bagi Soeharto Dianggap Mengerikan, Mengapa?