Meski pendapat ulama dan hadist tidak menjelaskan hukum mengadakan selamatan sebelum berangkat haji, namun yang patut diingat bahwa substansi selamatan tidak jauh berbeda dengan naqi’ah.
Naqi’ah sendiri diadakan atas dasar rasa syukur dan bahagia dengan keselamatan musafir.
Sementara selamatan juga diadakan sebagai ungkapan rasa syukur dan bahagia karena diberikan kesempatan oleh Allah SWT untuk menunaikan ibadah haji.
Imam Syafi’i berkata:
تصدق الوليمۃ علی كل دعوۃ لحادث سرور
Artinya: "Walimah itu mencakup setiap ajakan (undangan) karena ada kebahagian."
Substansi Walimatus Safar tak ada yang bertentangan dengan syariat Islam, bahkan di dalamnya terdapat unsur doa dan sedekah yang sangat dianjurkan Islam.
Ulama mengatakan, 'al-ibrah bi al-musamma la bi ismi,' menghukumi sesuatu mesti difokuskan pada substansi, bukan pada namanya saja.
Meskipun nama atau istilah selamatan atau Walimatus Safar baru muncul belakangan, tetapi substansinya tidak bertentangan dengan ajaran Islam.
Kemudian yang perlu diingat, meski Walimatus Safar diperbolehkan perlu diperhatikan sejumlah ketentuan ketika menyelenggarakan Tasya Quran Haji.
Baca Juga: Ada Potensi Keterlambatan Kedatangan Jemaah Haji, Begini Solusi Kemenag
Salah satunya, tidak membebani orang yang akan berangkat haji atau sahibul hajat.
Alangkah lebih baik, jika tasyakuran atau Walimatus Safar dilakukan dengan cermat, tanpa mengorbankan bekal-bekal yang disiapkan untuk haji apalagi sampai meninggalkan beban bagi keluarga yang akan ditinggalkan.
Hal lain yang perlu diperhatikan saat menyelenggarakan Walimatus Safar adalah tidak hambur-hamburkan makanan atau berlebih lebihan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
Terkini
-
Sempat Dikira Hilang Usai Demo Ricuh, Eko Purnomo Ternyata Cari Nafkah Jadi Nelayan di Kalteng
-
Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
-
Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
-
Usai Kunjungan Gibran, Kemendagri Janji Perbaiki Program Kesehatan dan Pendidikan di Papua!
-
Mengapa Tutut Soeharto Gugat Menteri Keuangan Purbaya ke PTUN?
-
DPR Dukung Aturan Satu Warga Satu Akun Medsos, Legislator PKS: Bisa Cegah Kriminal
-
Kepsek Dicopot Gegara Anak Walikota Prabumulih? Klarifikasi Malah Bikin Warga Meradang!
-
Kekayaan Tutut Soeharto yang Gugat Menteri Keuangan Purbaya
-
Ratusan Siswa di Banggai Kepulauan Keracunan Usai Santap MBG
-
DPR Enggan Ambil Pusing Pigai Ganti Istilah Aktivis Hilang: Terpenting Kembalikan ke Keluarganya