Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi tak mempersoalkan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS yang kini menyentuh angka kisara Rp 16.300. Ia menilai angka ini belum menjadi ancaman.
Diketahui per 10 Juni 2024, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS mencapai Rp 16.296. Bahkan, angkanya sempat menyentuh Rp 16.322 pada 5 Juni lalu.
Menurut Jokowi, nilai tukar rupiah ini masih berada di angka yang tergolong baik.
"Menurut saya kalau masih di angka Rp 16.200 sampai Rp 16.300 masih posisi yang baik," ujar Jokowi usai mengikuti peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-52 HIPMI di Hotel Fairmont, Jakarta Pusat, Senin (10/6/2024).
Kata dia, saat ini semua negara sedang mengalami kesulitan yang sama. Nilai tukar mata uang negara lain terhadap dolar AS terus melemah.
"Semua negara sekarang ini mengalami hal yang sama, mengalami hal yang sama tertekan oleh yang namanya dolar kursnya," ujar Jokowi.
Semua ini disebutnya terjadi lantaran ketidakpastian perekonomian global karena sejumlah peristiwa yang terjadi.
"Ya ketidakpastian global sekarang ini memang menghantui semua negara," katanya.
Baca Juga: Isu Larang Putra Bungsunya Maju Pilkada Jakarta, Jokowi: Tanyakan Kaesang Pangarep
Berita Terkait
-
Isu Larang Putra Bungsunya Maju Pilkada Jakarta, Jokowi: Tanyakan Kaesang Pangarep
-
Jokowi hingga Jusuf Kalla Ogah Datang, SYL Hadirkan 2 ASN untuk Jadi Saksi
-
Wow! Harga Kaos Jan Ethes Saat Liburan di TMII Bikin Melongo, Setara Gaji UMR
-
Dicampakkan Kaesang, Felicia Tissue Kini Banjir Ucapan Selamat karena Gagal Jadi Menantu Presiden
-
Jokowi Ajak Jan Ethes dan La Lembah Manah ke TMII, Iriana Jokowi Tenteng Tas Chanel Seharga Rp61 Juta?
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
Panglima TNI Beberkan Alasan TNI Tambah Alutsista Baru, 'Harimau Besi' yang Mengerikan!
-
Jokowi Perintahkan Relawan Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Loyalis Malah Beri Jawaban Menohok?
-
Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
-
Minta Satpol PP Tak Pakai Kekerasan, Mendagri Tito: Biar Didukung Publik
-
Anak Mantan Bupati Koruptor Kini Dipecat PDIP: Jejak Skandal DPRD Viral "Rampok Uang Negara"
-
7 Klausul Surat Perjanjian MBG SPPG Sleman: dari Rahasiakan Keracunan hingga Ganti Rugi Rp80 Ribu
-
Tiga Kecelakaan Transjakarta dalam Sebulan, Pemprov DKI Fokus Perbaikan Human Factor
-
Serangan Roy Suryo! Sebut Ijazah S1 Gibran Palsu Beli di Website, Samakan IQ Rendah dengan Jokowi
-
Sinyal Retak? Jokowi Perintahkan Dukung Gibran 2 Periode, GCP Balas Telak: Wapres Tak Harus Dia!
-
Adian Napitupulu Minta Kewenangan BAM DPR Ditambah, Biar Bisa Panggil Pejabat Bermasalah