Suara.com - Viral di media sosial sekelompok orang memaksa seorang ibu-ibu untuk membeli kasur.
Aksi tersebut salah satunya dibagikan akun Instagram @terangmedia. Dalam unggahannya terlihat sekelompok orang masuk ke dalam rumah untuk menawarkan kasur.
Berdasarkan keterangan yang dituliskan, kasur springbe dan divan tersebut dihargai Rp1,3 juta. Komplotan tersebut datang ke dalam rumah, kemudian memaksa seorang ibu untuk membayarnya.
Komplotan tersebut merayu dan memaksa ibu tersebut agar membelinya. Sang ibu yang tergoda memberikan uangnya.
Namun, oleh sang anak yang mengetahuinya lantas meminta uang tersebut. "Saya tau persis springbed + divan itu bagaimana, soale saya bekerja di toko Era Elektronik sama Era Meubel," tulis dalam keterangan tersebut dikutip pada Minggu (7/7/2024).
Rupanya sang anak curiga bahwa orang yang menawarkan kasur tersebut termasuk komplotan penipuan.
Kecurigaan tersebut didasari atas beberapa hal, di antaranya barang tidak sesuai spesifikasi. Kemudian di nota tertulis BIGLEND, sedangkan yang ditawarkan BIGLAND dan logonya yang ada justru OLYMPIC.
Komplotan tersebut juga selalu menghindar saat akan dibuka untuk melihat isinya. Tak hanya itu, mereka juga mengancam.
Peristiwa tersebut terjadi di Magelang, Jawa Tengah. Unggahan tersebut mendapat banyak respons dari warganet.
Baca Juga: Miris! Tergusur Pembangunan, Orang Utan Sebesar Pohon Terpaksa Turun ke Jalan
"memang gitu .rumahku jg pernah dimasukin penjual springbed pake mobil, maksa gitu..ngerilah mana aku dirumah sendirian," tulis @arid****.
"Ibu"nya yg salah ga ngerti barang maen mauan aja suruh beli hadeh ibu" indo," komentar @achmad*******.
"Viralkan... biar di tangkap polisi," komentar @anindit*********.
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Lama Bungkam, Istri Arya Daru Pangayunan Akhirnya Buka Suara: Jangan Framing Negatif
-
Karlip Wartawan CNN Dicabut Istana, Forum Pemred-PWI: Ancaman Penjara Bagi Pembungkam Jurnalis!
-
AJI Jakarta, LBH Pers hingga Dewan Pers Kecam Pencabutan Kartu Liputan Jurnalis CNN oleh Istana
-
Istana Cabut kartu Liputan Wartawan Usai Tanya MBG ke Prabowo, Dewan Pers: Hormati UU Pers!
-
PIP September 2025 Kapan Cair? Cek Nominal dan Ketentuan Terkini
-
PLN Perkuat Keandalan Listrik untuk PHR di WK Rokan Demi Ketahanan Energi Nasional
-
PN Jaksel Tolak Praperadilan, Eksekusi Terpidana Kasus Pencemaran Nama Baik JK Tetap Berlanjut
-
Roy Suryo Sindir Keras Acara UGM yang Dihadiri Menteri Sepi Peminat: Ini Karma Bela Ijazah Jokowi!
-
Dokter Tifa Bongkar Cuitan Akun Fufufafa Soal 'Lulusan SMP Pengen Mewah': Ndleming!
-
Mardiono Tinggalkan Arena Muktamar Usai Disoraki, Agus Suparmanto Terpilih Aklamasi Jadi Ketum PPP