Suara.com - Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra Ahmad Muzani membeberkan alasan penunjukan Waketum Partai Gerindra Budisatrio Djiwandono menjadi Ketua DPD Gerindra Kalimatan Timur. Budisatrio kekinian menggantikan posisi Andi Harun.
Menurutnya, Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto menginginkan agar daerah yang dianggap penting harus diisi oleh pemimpin dengan orang terbaik.
"Ya semua daerah penting, semua daerah strategis, dengan keunggulan dan kekurangan masing-masing, sehingga Pak Prabowo merasa bahwa daerah tersebut Provinsi tersebut harus dipimpin oleh orang terbaiknya di Provinsi dan di daerah tersebut," kata Muzani di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta dikutip Rabu (17/7/2024).
Ia tak merasa ada kepentingan terkait Ibu Kota Nusantara (IKN) dalam pergantian Ketua DPD Kaltim. Menurutnya, bagi Prabowo semua daerah dianggap penting.
"Pak Prabowo merasa bahwa bukan hanya 1 provinsi yang penting, tapi semua provinsi yang ada di Indonesia dan provinsi yang memiliki keunggulan dan kekuatan masing-masing, sehingga harus dipimpin oleh orang terbaik di provinsi tersebut," katanya.
Untuk diketahui, Gerindra menunjuk Wakil Ketua Umunnya yang juga keponakan Prabowo yakni Budisatrio untuk menjadi Ketua DPD Kaltim. Budi menggantikan posisi dari Andi Harun.
Keputusan pergantian itu tertuang dalam surat keputusan DPP Partai Gerindra dengan nomor 07-0022/Kpts/DPP-GERINDRA/2024 tentang Susunan Personalia DPD di Provinsi Kalimatan Timur.
Berita Terkait
- 
            
              Prabowo Diminta Tidak Mundur Seperti Gibran, Elite PDIP: Yang Harusnya Mundur Budi Arie, Kerja Nggak Bener!
 - 
            
              Prabowo Perlu Istikharah Sebelum Tunjuk Kandidat di Pilkada Jateng, Siapa Jagoannya?
 - 
            
              Makan Gratis Tak Cukup! CISDI: Ini yang Dibutuhkan Kesehatan Indonesia
 - 
            
              Prabowo Segera Umumkan Jagoan Gerindra Di Pilgub Jateng, Kader Diminta Siap-siap
 - 
            
              Survei Litbang Kompas Pilgub Jakarta Anies Teratas RK Ketiga, Gerindra: Prabowo Masih Perlu Waktu
 
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 
Terkini
- 
            
              Armada Langit RI Makin Gahar! Pesawat Raksasa Canggih Kedua Pesanan Prabowo Tiba Februari 2026
 - 
            
              Penumpang Dibuang Ojol Depan DPR Usai Tabrak Truk, Tewas Setelah Seminggu Koma
 - 
            
              Gubernur Riau Kader PKB Diciduk KPK, Petinggi Partai: Hormati Proses Hukum
 - 
            
              Human Error! Imbas Masak Nasi Ditinggal Pemiliknya, 3 Rumah di Cakung Jaktim Ludes Terbakar
 - 
            
              Jonan Buka-bukaan! Ini Isi Diskusi 2 Jam Bareng Prabowo, Singgung Keadilan Sosial
 - 
            
              Kecelakaan Depan DPR: Pengemudi Ojol Kabur Tinggalkan Penumpang Bersimbah Darah, Kini Masuk DPO!
 - 
            
              Gerindra Bantah Budi Arie Sudah Jadi Kadernya, Dasco: Belum Ada KTA
 - 
            
              Di Mata Sang Penambal Ban Asal Pati Ini, JKN Telah Menjadi Penyelamat Hidupnya
 - 
            
              Hukum Tajam ke Bawah, Tumpul ke Atas? Yusril: Akibat Ketimpangan Sosial-Ekonomi
 - 
            
              OTT Gubernur Riau Abdul Wahid: Dibagi 2 Kloter, KPK Giring 9 Orang ke Jakarta, Siapa Saja Mereka?