Suara.com - Trem Otonom atau Autonomous Rail Transit (ART) di Ibu Kota Nusantara (IKN) akan mulai diuji coba pada Senin, 5 Agustus 2024.
Hal ini diungkapkan oleh Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi. Uji coba tersebut rencananya akan dilakukan di Kawasan Sumbu Kebangsaan IKN. Rolling stock kereta ART tersebut sudah tersedia di Kota Balikpapan.
“Jadi saat itu ada dua transit, masing-masing tiga kereta akan berputar dari Sumbu kebangsaan, Sumbu Barat, Sumbu Timur, keliling dengan headway 5 menit,” ucap Budi.
Rangkaian Trem Otonom tersebut dikirim dari China sejak awal Bulan Juli 2024. Sehingga akhir bulan ini dijadwalkan tiba di Pelabuhan Balikpapan.
Setelah sampai di IKN, komponen Trem Otonom dirakit dan diuji coba secara internal. Kemudian dilanjutkan dengan persiapan dan pelaksanaan pengujian Bersama.
Sementara itu rencana showcase atau unjuk kerja akan dilaksanakan pada Oktober hingga Desember 2024.
Trem Otonom merupakan lompatan penggunaan teknologi baru dalam dunia transportasi di Indonesia, yakni kereta api tanpa rel.
Trem Otonom ini dioperasikan menggunakan baterai dengan pengoperasian dipandu melalui pembacaan marka jalan melalui sensor.
Sehingga, kendaraan ini ampuh untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan pemakaian energi fosil. Belum lagi, jalan Sumbu Kebangsaan yang akan dilalui Trem Otonom juga sangat halus, tentu akan membuat nyaman para pengendara dan penumpang.
Baca Juga: Jokowi Tak Bisa Tidur Nyenyak di IKN, PDIP Sebut Konsekuensi Kejar Tayang
Untuk diketahui, jumlah Trem Otonom yang didatangkan ke Indonesia sebanyak satu trainset yang terdiri dari 3 kereta.
Kementerian PUPR juga membangun halte guna menunjang operasional Trem Otonom. Halte tersebut tidak hanya untuk naik turunnya penumpang saja, melainkan juga sebagai tempat melakukan charging.
Kontributor : Kanita
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Panggung Muktamar X PPP Berubah Jadi Ring Tinju, Sesama Kader Saling Serang di Depan Media
-
Drama Panas di Awal Muktamar X PPP: Adu Mulut 'Lanjutkan' vs 'Perubahan' Pecah Saat Mardiono Pidato
-
PPP 'Main Cantik': Tegas Dukung Pemerintahan Prabowo, tapi Ogah Didikte Jokowi soal Pilpres 2029
-
Aturan Main Tak Biasa di Muktamar X PPP: Institusi Haram Intervensi, tapi Petinggi Boleh Jadi Timses
-
Bukan Langsung Pilih, Ini 4 Tahap Rapat yang Harus Dilewati Calon Ketum PPP di Muktamar X
-
127 Hektar Lahan Jagung Dipanen, Begini Strategi Polda Riau
-
GKR Hemas Pastikan Program Ketahanan Pangan Berdampak Nyata untuk Rakyat
-
Korban Keracunan MBG Tembus 5.000, DPR Bongkar Dugaan Kelalaian Dapur: Sejak Awal Sudah Disampaikan
-
5 Fakta di Balik Rencana Shell Jual Ratusan SPBU di Indonesia
-
Hanyut 15 Km usai Loncat dari Jembatan Badami Karawang, Mayat Fadli Tersangkut Eceng Gondok