Suara.com - Kasus kematian Ella Nanda Sari usai melakukan sedot lemak sedang ramai jadi perbincangan. Untuk mengungkap kasus tersebut, polisi berencana akan melakukan ekshumasi korban. Lantas apa itu ekshumasi? Berikut ini penjelasannya.
Diberitakan sebelumnya bahwa selebgram bernama Ella Nanda (30) meninggal dunia usai melakukan sedot lemak di salah satu klinik Kecantikan di Depok, Jawa Barat. Kasus kematian Ella Nanda pun saat ini sudah diserahkan ke pihak kepolisian.
Sebagai upaya mengungkap kasus kematian Ella Nanda, pihak kepolisian berencana akan melakukan ekshumasi. Namun rencana ekshumasi tersebut rupanya ditolak oleh keluarga korban. Pihak keluarga akhirnya sepakat untuk berdamai dengan pihak klinik.
Seiring ramainya pemberitaan tersebut, mungkin ada yang penasaran dan ingin tahu apa itu ekshumasi? Nah untuk mengetahuinya, simak berikut ini penjelasannya yang dilansir dari berbagai sumber.
Apa itu Ekshumasi
Ekshumasi adalah proses penggalian/pembongkaran kubur yang dilakukan untuk tujuan keadilan oleh pihak berwenang dan berkepentingan. Ekshumasi umumnya dilakukan jika dicurigai kematian tersebut dianggap tidak wajar
Selanjutnya mayat tersebut akan diperiksa oleh kedokteran forensik. Melalui ekshumasi ini, banyak kasus-kasus kejahatan berhasil diungkapkan kebenarannya. Contohnya pada salah satu kasus Wowon Cs serial killer Bekasi-Cirebon.
Pada prinsipnya, prosedur ekshumasi ini harus dilakukan secepat dan seteliti mungkin. Pada proses ini, peranan dokter juga sangat penting. Sebagai saksi ahli, dokter harus hadir saat proses penggalian kubur hingga pemeriksaan tubuh mayat.
Dibanding autopsi yang harus segera dilakukan usai kematian, ekshumasi ini butuh lebih banyak dana tambahan baik itu proses penggalian kubur, pembersihan, transpor, biaya medis, dan biaya untuk penguburan kembali.
Baca Juga: Tewas Akibat Sedot Lemak di Depok, Polisi Bakal Ekshumasi Jenazah Selebgram Ella Nanda
Adapun batas waktu untuk permintaan ekshumasi berbeda pada setiap negara. Contohnya di Perancis yang memiliki hanya 10 tahun untuk melakukan ekshumasi. Sedangkan di Jerman memiliki batas waktu hingga 30 tahun.
Apabila dalam rangkaian penyidikannya tim penyidik perlu bantuan dokter medis untuk melakukan pemeriksaan pada jenazah yang sudah dikubur, maka dokter pun wajib untuk menjalankan pemeriksaan tersebut.
Maka dari itu, dokter perlu untuk memahami peranannya dengan benar dan harus mengetahui apa saja pemeriksaan yang harus dilakukan pada jenazah yang sudah dikubur. Ini penting dilakukan karena untuk kepentingan peradilan dalam proses ekshumasi.
Demikian ulasan mengenai apa itu ekshumasi yang menarik untuk diketahui. Semoga informasi ini bermanfaat!
Kontributor : Ulil Azmi
Berita Terkait
-
Tewas Akibat Sedot Lemak di Depok, Polisi Bakal Ekshumasi Jenazah Selebgram Ella Nanda
-
Selebgram Meninggal Usai Sedot Lemak, Dokter Umum Bersertifikat Estika Tak Boleh Lakukan Operasi!
-
Bukan Buat Turunkan Berat Badan, Dokter Ungkap Operasi Sedot Lemak Aman Asalkan...
-
Berkaca Kasus Selebgram Ella Nanda: Pasien Jangan Tergiur Promo Murah, Disarankan Sedot Lemak di RS atau Kliniik
-
Selebgram Meninggal Usai Sedot Lemak, Dokter Minta Masyarakat Jangan Tergiur Promo Murah
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Digelar Perdana Besok, Adam Damiri Siap Hadiri Sidang PK di PN Jakpus
-
Jakarta Utara Siaga Banjir Rob! Supermoon Ancam Pesisir November Ini
-
Ironi! Pejabat Riau Sampai Ngutang Bank Demi Setor 'Jatah Preman' ke Gubernur
-
Koalisi Sipil Sebut Usulan Pahlawan Upaya Cuci Dosa Soeharto: Cuma Orang Gila Maafkan Diri Sendiri
-
Gubernur Riau Telah Terima Uang Pemerasan Rp4,05 Miliar, Ada yang Mengalir ke PKB?
-
Rumah Hakim Kasus Korupsi Anak Buah Bobby Terbakar, Begini Kata Polisi usai 2 Kali TKP
-
Hotman Paris Sebut Saksi Ahli CMNP Jadi 'Senjata Makan Tuan' dalam Sidang Sengketa NCD
-
Lagi Jadi Fokus Dirut Transjakarta, Kenapa Mode Share Transportasi Umum di Jakarta Baru 22 Persen?
-
Rumah Hakim PN Medan Kebakaran, Sengaja Dibakar atau Murni Kecelakaan?
-
Akhir Petualangan Dokter Predator, Priguna Anugerah Divonis 11 Tahun Penjara