Suara.com - Virus West Nile saat ini tengah mengancam kesehatan masyarakat Yunani, apalagi Badan Kesehatan Negara tersebut sudah mengeluarkan peringatan kasus tersebut.
Organisasi Kesehatan Masyarakat Nasional Yunani (EODY) mengatakan, penyebaran kasus Wist Nile ini sangat intens selama musim penilaran 2024.
"Jumlah kasus yang tercatat lebih tinggi dibandingkan dengan lima tahun sebelumnya untuk periode waktu yang sama," katanya dalam sebuah pernyataan, dikutip Selasa (6/8/2024).
Meski penyebaran geografis virus tersebut luas, dengan kasus-kasus yang telah tercatat di lima wilayah Yunani, lebih banyak kasus diperkirakan terjadi di negara tersebut dan negara-negara Eropa lainnya.
Dengan latar belakang itu, organisasi tersebut merekomendasikan agar warga setempat mengikuti langkah-langkah perlindungan terhadap nyamuk, termasuk menggunakan obat anti nyamuk, kelambu dan mewaspadai genangan air.
Virus West Nile paling sering menyebar melalui gigitan nyamuk yang menjadi pembawa virus tersebut.
Gejala-gejalanya meliputi demam, sakit kepala, nyeri tubuh, muntah, diare atau ruam.
Virus West Nile dapat menginfeksi manusia, burung, nyamuk, kuda, dan beberapa mamalia lainnya.
Baca Juga: Ingin Kulit Wajah Segar? Ini Rutinitas yang Wajib Dicoba
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Benarkah Sakit Hati Ditegur Jadi Motif Siswi SD Bunuh Ibu Kandung di Medan?
-
Dishub Ungkap Kondisi Mobil SPPG Penabrak Puluhan Siswa di Cilincing
-
Bencana Sumatera Disebut Bukan Sekadar Alam, Tapi 'Bencana Pejabat' dan Beban Bagi Prabowo
-
Pengamat Ungkap Untung-Rugi Jika Bulog dan Bapanas Disatukan
-
Stabilkan Harga Jelang Nataru, Pemprov DKI Kirim 15 Ton Pangan ke Kepulauan Seribu
-
Penembakan Petani di Bengkulu: Polisi Preteli Pasal Pembunuhan dan Dugaan Suap Miras
-
ESDM Buka Peluang Alihkan Subsidi LPG ke DME, Defisit 8,6 Juta Ton Jadi Sorotan
-
Kengerian di Kalibata! Amukan Matel Hanguskan Puluhan Kios, Pedagang Ini Nyaris Terbakar
-
Soal Insiden SDN 01 Kalibaru, Sudinhub Sebut SPPG Lakukan Pelanggaran Fatal
-
Kebakaran Terra Drone: Pemilik Bangunan Bakal Diperiksa, Tersangka Bertambah?