Suara.com - Nama Sastra Winara saat ini tengah ramai menjadi perhatian publik, lantaran anggota DPRD Kabupaten Bogor dapil Lima itu disebut-sebut menjadi pimpinan wakil rakyat di Bumi Tegar Beriman.
Perlu diketahui, Sastra Winara ini merupakan mantan ajudan Presiden RI Terpilih, Prabowo Subianto, kini dia terpilih kembali menjadi wakil rakyat untuk periode kedua dapil lima.
Sastra Winara sendiri merupakan kader Partai Gerindra yang memiliki peluang lebih untuk menjadi Ketua DPRD Kabupaten Bogor, menggantikan Rudy Susmanto karena maju di Pilkada Bogor untuk pemilihan bupati Bogor.
Kabar Sastra Winara didaulat sebagai Ketua DPRD Kabupaten Bogor definitif masa jabatan 2024-2029 tengah ramai di media sosial. Bahkan sudah ada yang menyampaikan ucapan selamat.
Salah satu sumber Suara.com dari internal Partai Gerindra itu menyebutkan, bahwa Sastra Winara sudah ditunjuk oleh DPP sebagai ketua DPRD Kabupaten Bogor periode 2024-2029.
"Sepenuhnya sudah diserahkan kepada kang Sastra Winara, beliau sudah ditunjuk partai untuk menjadi Ketua DPRD Kabupaten Bogor," ucap sumber tersebut kepada Suara.com, Minggu (15/9/2024).
Sebelumnya, Ketua sementara DPRD Kabupaten Bogor Rudy Susmato mengatakan, kendala belum terbentuknya Alat Kelengkapan DPRD (AKD) untuk periode tahun 2024-2029, meski sudah lebih dari dua pekan dilantik.
Menurut Rudy Susmanto, kendala tersebut salah satunya mengenai belum lengkapnya surat dari masing-masing pimpinan partai.
Sempat Ditunjuk Jadi Calon Wakil Gubernur Aceh
Sebelumnya, mantan Ajudan Prabowo Subianto, Sastra Winara memberikan respon usai namanya yang turut diusulkan ke DPP Gerindra untuk maju di Pilkada 2024, sebagai calon wakil Gubernur Aceh.
Informasi yang didapat, Sastra Winara diusulkan untuk mendampingi Muzakir Manaf di Pemilihan Gubernur Aceh pada 27 November 2024 mendatang.
Sastra sapaan akrabnya yang saat ini menjabat sebagai anggota DPRD Kabupaten Bogor mengungkapkan, bahwa namanya yang disebut-sebut akan maju di Pilkada Aceh tersebut baru sebatas usulan ke DPP Gerindra.
Dia juga mengaku cukup kaget, saat namanya muncul di DPP Gerindra untuk maju di Pilkada Aceh mendampingi Muzakir Manaf.
Terlepas itu semua, wakil rakyat dari dapil lima Kabupaten Bogor tersebut akan menyerahkan semuanya ke DPP Gerindra, pun juga Prabowo Subianto sebagai pimpinannya itu.
"Saya sebagai kader akan menyerahkan itu ke partai dan bapak (Prabowo)," katanya, saat ditemui Rabu (3/7/2024).
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional