Suara.com - Sebuah video yang diambil dari kamera tubuh, dirilis pada hari Senin, menunjukkan momen saat polisi menangkap Ryan Wesley Routh, pria berusia 58 tahun yang dituduh mencoba membunuh mantan Presiden Donald Trump di Florida.
Rekaman yang dirilis oleh Kantor Sheriff Martin County itu, menangkap Routh yang menyerah di Interstate 95 arah utara, di mana ia dikelilingi oleh para deputi.
Dalam video itu, Routh terlihat berjalan mundur dengan kemejanya menutupi kepalanya, tangan di kepalanya, sebelum diborgol. Adegan dramatis ini terjadi setelah Routh diduga menghabiskan hampir 12 jam berkemah di dekat Trump International Golf Club di West Palm Beach, bersenjatakan senapan jenis SKS, menunggu mantan Presiden itu.
Ryan Wesley Routh melarikan diri dari Trump International Golf Club di West Palm Beach, Florida, setelah agen Secret Service menembaki dia setelah melihat moncong senapannya melalui pagar rantai. Insiden itu terjadi sekitar 300 yard dari lokasi mantan Presiden di lapangan golf.
Namun, Routh tidak melarikan diri lama-lama. Seorang saksi memberikan foto kendaraannya kepada pihak berwenang, yang menyebabkan penangkapannya. Sheriff Martin County Will Snyder menjelaskan bahwa Routh ditangkap di dekat pintu keluar Palm City 714 di I-95. Tn. Snyder mencatat bahwa Routh "cerdas" dan "hanya mengemudi mengikuti arus lalu lintas," yang mungkin membuatnya percaya bahwa ia telah lolos dari penangkapan, Fox News melaporkan.
Selama penangkapan, pihak berwenang mengepung kendaraan Routh dan memaksanya berhenti setelah mengoordinasikan sumber daya sejauh dua mil. Setelah penangkapannya, Routh muncul di pengadilan federal di West Palm Beach, Florida, menghadapi dakwaan kepemilikan senjata api sebagai penjahat yang dihukum dan kepemilikan senjata api dengan nomor seri yang dihapus. Ia juga menghadapi potensi dakwaan federal tambahan.
Berita Terkait
-
5 Poin Penting Upaya Pembunuhan Trump yang Kedua Kalinya, dari Tersangka hingga Secreet Service
-
Elon Musk Tuding Partai Demokrat Dorong Orang untuk Membunuh Donald Trump
-
Penggemar Taylor Swift Galang Dana Rp613 Juta untuk Kampanye Kamala Harris
-
Nangis Baca Kartu Ucapan Ultah dari Donald Trump, Aksi Anak Lelaki dengan Penyakit Langka Ini Sentuh Hati Warganet
-
Pengakuan Anak Pelaku Penembakan Donald Trump, Sebut Ayahnya Pernah Ke Ukraina
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Punya Utang Rp55 Triliun, Janji Lunas Oktober
-
Ngeri Tapi Nagih! Ini Lho Alasan Psikologis Kenapa Kita Doyan Banget Nonton Film Horor
-
Daftar 46 Taipan yang Disebut Borong Patriot Bond Danantara, Mulai Salim, Boy Thohir hingga Aguan
-
Pilih Gabung Klub Antah Berantah, Persis Solo Kena Tipu Eks Gelandang Persib?
-
Tema dan Pedoman Peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2025
Terkini
-
Rommy Diduga Mainkan 'Boneka Politik' Agus Suparmanto, Habil Marati: Nafsu Kuasanya Luar Biasa!
-
Link Nonton Live Streaming HUT TNI 2025 dan Panduan Acara Lengkap di Monas
-
1 Oktober 2025 PLN Buka Lowongan untuk Lulusan D3-S2, Ini Daftar Jurusan yang Dibutuhkan
-
Pramono Anung Apresiasi Damkar, 12 Kucing Diselamatkan dari Kebakaran di Taman Sari
-
Hari Ini, Istana Negara Kibarkan Bendera Merah Putih Setengah Tiang
-
Tragedi Musala Ambruk di Sidoarjo, 38 Santri Terkubur Reruntuhan: Akankah Berhasil Diselamatkan?
-
Sebulan Hilang usai Meletus Demo Agustus, Polisi Buka Suara soal Nasib Reno dan Farhan
-
Kabar Terkini Kasus Pagar Laut Tangerang: Kades Kohod dan Kroninya Hari Ini Diadili
-
Tinjau Lokasi Kebakaran di Taman Sari, Pramono Anung Ungkap Penyebab Api Cepat Menjalar!
-
Sejarah G30S/PKI di Mata Berbagai Generasi: Gen Z Merinding Lihat Adegan Penyiksaan Jenderal