Suara.com - Seorang prajurit Angkatan Darat Amerika Serikat, Cole Bridges (24), dijatuhi hukuman 14 tahun penjara pada hari Jumat. Ia mengaku bersalah atas upaya memberikan informasi kepada kelompok teroris ISIS, untuk membantu menyerang pasukan AS di Timur Tengah.
Bridges, yang berpangkat prajurit kelas satu (private first class) dari Ohio, juga akan menjalani 10 tahun masa pengawasan setelah pembebasannya, menurut pernyataan Departemen Kehakiman AS.
Menurut dokumen pengadilan, Bridges bergabung dengan militer pada tahun 2019, tetapi kemudian terpengaruh oleh propaganda ekstremis yang ia konsumsi secara daring.
Pada Oktober 2020, ia mulai berkomunikasi dengan seorang agen FBI yang menyamar sebagai pendukung ISIS.
Dalam komunikasi tersebut, Bridges mengungkapkan kekecewaannya terhadap militer AS dan niatnya untuk membantu ISIS.
Ia memberikan pelatihan dan panduan kepada individu yang ia yakini sebagai pejuang ISIS, termasuk saran mengenai target potensial di New York City serta cara menyerang pasukan AS di Timur Tengah.
Pada Januari 2021, Bridges, yang saat itu ditempatkan di Fort Stewart, Georgia, mengirimkan video dirinya dalam pakaian pelindung tubuh sambil berdiri di depan bendera yang biasa digunakan oleh kelompok ISIS.
Bridges mengaku bersalah pada Juni tahun lalu atas tuduhan mencoba memberikan dukungan materi kepada organisasi teroris asing yang ditetapkan dan mencoba membunuh anggota militer AS.
Berita Terkait
-
Koma Diduga Dianiaya Siswa Lain, Pengacara Korban Curiga Klaim MA As-Syafi'iyah Tebet soal CCTV Rusak
-
Kejutan Oktober: Kamala Harris Unggul di Pinggiran Kota, Gusur Dominasi Trump
-
Pede Sudah Menang di Pilpres AS, Donald Trump Tolak Debat Kedua dengan Kamala Harris
-
AS Desak Israel untuk Segera Atasi Krisis Kemanusiaan di Gaza
-
AS Peringatkan Israel: Jangan Ulang Kehancuran Gaza di Lebanon!
Terpopuler
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
PSSI Protes AFC, Wasit Laga Timnas Indonesia di Ronde 4 Kok dari Timur Tengah?
Terkini
-
Setelah Bikin Blunder, KPU Minta Maaf karena Aturan Rahasia Ijazah Capres
-
Uang Pengembalian Khalid Basalamah Berubah Jadi Sitaan Korupsi Kuota Haji? KPK: Nanti Kami Jelaskan
-
Gen Z Pemilik Second Account Ketar-ketir! Komdigi Kaji Usulan 1 Orang 1 Akun Medsos
-
Didukung Senior dan Mayoritas DPW, Eks Mendag Agus Suparmanto Dideklarasikan Maju Jadi Caketum PPP
-
Menpar Widiyanti Disebut Mandi Pakai Air Galon Saat ke Pelosok
-
Mendagri Bagikan 2.000 Paket Sembako Kepada Warga Tanah Tinggi Dalam Peringatan HUT ke-15 BNPP
-
Kata-kata Menkeu Purbaya: Jangan Fomo soal Investasi! Doyan Belanja Gak Apa-apa Asal Sesuai Kantong
-
Siswi 13 Tahun Tewas Gantung Diri di Cipayung, Polisi Dalami Dugaan Bullying
-
Misteri Kursi Menko Polkam: Istana Bungkam, Nama Jenderal Purnawirawan Bintang Tiga Ini Santer
-
Teka-teki Menko Polkam Baru: Nama Mahfud MD hingga Letjen Purn. Djamari Chaniago Mencuat