Suara.com - Survei dari Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menunjukkan bahwa mayoritas publik menginginkan adanya partai dalam jumlah besar yang berada di luar pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Dalam survei ini, 67,5 persen masyarakat setuju bahwa presiden dan pelaksanaan pemerintahannya wajib diawasi oleh DPR. Para responden tersebut menilai harus ada parpol di DPR yang mengawasi kinerja pemerintah dengan sungguh-sungguh.
Di sisi lain, ada 28,3 persen yang percaya bahwa presiden akan berbuat baik bagi rakyat dan menilai semua anggota DPR dan partai politik mendukung pemerintah.
Survei ini juga mengungkapkan sebanyak 64,5 persen warga setuju atau sangat setuju untuk membuat pengawasan kerja presiden secara efektif dengan adanya partai politik dalam jumlah yang cukup banyak berada di luar pemerintah sebagai pengawas.
Meski begitu, Saiful Mujani menilai, partai politik baik di pemerintahan atau oposisi berfungsi untuk menjalankan roda pemerintahaan yang efektif dan bersih.
“Ada ungkapan yang sangat terkenal di kalangan ilmuan politik, democracy needs the loosers, demokrasi membutuhkan pihak yang kalah,” kata Saiful dalam rilis hasil survei SMRC yang ditayangkan di kanal Youtube pada Kamis (17/10/2024).
“Dalam demokrasi harus ada yang menang dan kalah, yang menang menjadi pemerintah, sementara yang kalah diharapkan menjadi oposisi atau menjadi pengawas,” lanjut dia.
Survei ini dilakukan pada 4 sampai 11 Oktober 2024 dengan metode multistage random sampling dan jumlah sampel valid sebanyak 994.
Adapun margin of error pada survei ini sebesar 3,2 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. Survei ini dilakukan dengan wawancara tatap muka dengan responden.
Baca Juga: Dyah Roro Esti Anak Siapa? Politisi Golkar Anggota Kabinet Prabowo Termuda
Berita Terkait
-
Ikut Merapat ke Kediaman Prabowo Subianto, Ini Perjalanan Karier Isyana Bagoes Oka
-
Dyah Roro Esti Anak Siapa? Politisi Golkar Anggota Kabinet Prabowo Termuda
-
Dilarang Buang Sampah Sembarang! 1.400 Petugas Kebersihan Disebar di Jakarta Selama Pelantikan Prabowo-Gibran
-
Surya Paloh, Bahlil hingga AHY Merapat, Ketum-ketum Partai Dikumpulkan Prabowo di Kemhan, Ada Apa?
-
Sejarah Gunung Tidar, Lokasi Pelatihan Calon Menteri dan Wamen Kabinet Prabowo
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
Tragedi Freeport: 2 Pekerja Ditemukan Tewas, 5 Hilang di Tambang Maut Grasberg
-
Hitung-hitungan Jelang Muktamar X PPP: Mardiono Disebut Masih Kuat dari Agus Suparmanto
-
Jokowi Beri Arahan 'Prabowo-Gibran 2 Periode', Relawan Prabowo: Tergantung Masyarakat Memilih
-
DPR Desak Penghentian Sementara PSN Kebun Tebu Merauke: Hak Adat Tak Boleh Dikorbankan
-
Usai Pecat Anggota DPRD Gorontalo, PDIP Beri Pesan: Jangan Cederai Hati Rakyat!
-
Mahasiswa Green Leadership Academy Tanam Semangat Baru di Tabung Harmoni Hijau
-
Profil Alvin Akawijaya Putra, Bupati Buton Kontroversial yang Hilang Sebulan saat Dicari Mahasiswa
-
Mendagri Tito Sebut Bakal Ada 806 SPPG Baru: Lahannya Sudah Siap
-
'Warga Peduli Warga', 98 Resolution Network Bagikan Seribu Sembako untuk Ojol Jakarta
-
Perlindungan Pekerja: Menaker Ingatkan Pengemudi ODOL Pentingnya BPJS Ketenagakerjaan