Suara.com - Usai mengucapkan sumpah jabatan Presiden di Gedung DPR/MPR Jakarta, Prabowo menuju Istana Merdeka menaiki mobil Maung Garuda. Intip spesifikasi Maung Garuda yang dinaiki Presiden Indonesia ke 8 ini.
Mobil yang dinaiki Presiden Prabowo tersebut adalah MV3 Garuda Limousine. Mobil tersebut merupakan kendaraan terbaru produksi industry pertahanan dalam negeri, PT. Pindad.
Mobil MV3 Limousine atau sekarang dikenal sebagai Maung Garuda merupakan varian pengembangan terbaru dari MV3. Mobil ini didesain dan dikembangkan secara khusus mengakomodir arahan dari Presiden RI, Prabowo Subianto. Momentum pelantikan Presiden RI ke 8 akhirnya menjadi momentum bersejarah untuk memperkenalkan sebuah mobil produk dalam negeri sebagai kendaraan orang nomor satu di Indonesia.
Spesifikasi Maung Garuda
PT. Pindad mengungkap peran penting keterlibatan Presiden RI di balik pembuatan MV3 Garuda Limousine. Prabowo mendorong kemandirian industri nasional termasuk pengembangan di bidang otomotif sebagai upaya maksimal mewujudkan pengembangan kendaraan taktis militer dan kendaraan sipil cara utuh. Prabowo mendorong desain konsep sampai produksi massal mobil di dalam negeri.
Adapun mengenai spesifikasi Maung Garuda putih yang dikendarai Presiden Prabowo memiliki tampilan eksklusif dan maskulin. Maung Garuda juga memiliki sejumlah fitur mutakhir.
Maung Garuda berbobot 2,95 ton dengan dimensi panjang sekitar 5,05 meter, lebar 2,06 meter, tinggi 1,87 meter serta desain long wheelbase yang nyaman dan lega. Maung memiliki daya mesin 202 PS/199 HP, transmisi AT dengan 8 percepatan. Maung Garuda dapat mencapai kecepatan maksimum 100 km/jam.
Maung Garuda dibekali dengan fitur keamanan di seluruh area kendaraan. Prioritas Utama fitur keamanan yang diterapkan meliputi body terbuat dari material composite armor. Material tersebut memiliki ketahanan terhadap munisi kal. 7,62 x 51 mm NATO ball & ka. 5,56 x 45 mm M193.
Maung Garuda juga didesain dengan kaca anti peluru B5/B6. Dilengkapi pula dengan ban berukuran R21, tipe Run Flat Tyre (RFT) yang bisa tetap melaju meskipun terjadi kebocoran di tengah perjalanan.
Di samping itu, Maung Garuda dilengkapi dengan automatic footstep di sisi eksteriornya. Dipasang pula logo garuda yang melambangkan kekuatan dan gerak dinamis dengan kepak sayap mengembang menjadi symbol di berbagi bagian luar kendaraan. Ada juga grille dengan motif yang terinspirasi dari batik parang. Semua itu dibuat dengan tujuan untuk menunjukkan kearifan lokal dan identitas bangsa Indonesia.
Baca Juga: Aksi Puluhan Perahu Nelayan di PIK 2, Desak Prabowo Tak Lanjutkan Kebijakan Jokowi Soal Ini!
Bagian interiornya terdiri atas material wood finish accents, kursi penumpang captain seat dengan pengaturan elektrik disertai leg rest. Kursi penumpang dilengkapi pula dengan limo touch control panel.
Maung Garuda juga dilengkapi dengan Head Unit 12 inci, kamera 360 derajat, LED Smart TV, cooled storage, dan portable WIFI.
Demikian itu spesifikasi Maung Garuda.
Kontributor : Mutaya Saroh
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional
-
Nestapa Ratusan Eks Pekerja PT Primissima, Hak yang Tertahan dan Jerih Tak Terbalas
-
Ahli Bedah & Intervensi Jantung RS dr. Soebandi Jember Sukses Selamatkan Pasien Luka Tembus Aorta