Suara.com - Ibu terdakwa Ronald Tannur, Meirizka Widjaja diperiksa oleh Kejaksaan Agung (Kejagung) pada hari ini, Kamis (14/11/2024).
Berdasarkan informasi yang dihimpun Suara.com, Meirizka hadir di Kejaksaan Agung sekira pukul 10.50 WIB.
"Iya, iya mau doorstop nih," kata Kepala Pusat Penerangan Kejaksaan Agung, Harli Siregar saat dihubungi, Kamis.
Penyidik Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) pada Kejaksaan Agung (Kejagung) sebelumnya, bakal memindahkan ibu Ronald Tannur, Meirizka Widjaja ke Jakarta dari Rumah Tahanan (Rutan) Surabaya.
Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung Harli Siregar mengatakan bahwa pemindahaan Meirizka Widjaja dari Surabaya ke Jakarta untuk efektivitas pemerikasaan terhadap tersangka.
"Sesuai info dari penyidik, rencananya besok dipindah tempat penahanannya, dari Surabaya ke Jakarta dalam rangka efektivitas penyidikan,” kata Harli, dalam pesan WhatsApp, Rabu (13/11/2024).
Sebelumnya, Meirizka ditetapkan menjadi tersangka dalam kasus vonis bebas Ronald Tannur. Meirizka meminta Lisa Rahmat untuk menjadi kuasa hukum dari Ronald.
Meirizka juga meminta Lisa untuk membuat Ronald Tannur bebas dari dakwaannya dalam kasus pembunuhan. Lisa yang telah mengenal lama Meirizka kemudian menyanggupi permintaan tersebut.
Meirizka dan Lisa sudah saling mengenal, pasalnya Ronald dan anak Lisa Rahmat pernah punya satu sekolah. Namun saat itu, Lisa mengatakan bahwa pengurusan tersebut memiliki biaya yang tidak murah. Meirizka kemudian menyanggupi seluruh biaya yang Lisa maksudkan.
Baca Juga: Usai Keluarga, Giliran Ipar dan Adik Pengacara Ronald Tannur Diperiksa Kejagung
Dalam pemufakatan jahat ini, Meirizka bahkan rela merogoh uang senilai Rp3,5 miliar untuk mengurus biaya tersebut. Namun uang tersebut baru disetorkan Meirizka senilai Rp 1,5 miliar.
Biaya tersebut yang nantinya diguga untuk melakukan suap kepada 3 orang hakim di Pengadilan Negeri Surabaya.
Berita Terkait
-
Usai Keluarga, Giliran Ipar dan Adik Pengacara Ronald Tannur Diperiksa Kejagung
-
Besok, Ibu Ronald Tannur Dipindah ke Jakarta, Kejagung: Untuk Efektivitas Penyidikan
-
Besok Dioper ke Jakarta, Kenapa Kejagung Pindahkan Penahanan Ibunda Ronald Tannur?
-
Endus Dugaan Pelanggaran Etik Hakim Kasasi Perkara Ronald Tannur, KY Bentuk Tim Khusus
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
- Besok Bakal Hoki! Ini 6 Shio yang Dapat Keberuntungan pada 13 November 2025
Pilihan
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
-
SoftBank Sutradara Merger Dua Musuh Bebuyutan GoTo dan Grab
-
Pertamina Bentuk Satgas Nataru Demi Pastikan Ketersediaan dan Pelayanan BBM
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
Terkini
-
Usai Disanksi DKPP, Anggota KPU Curhat Soal Beredarnya Gambar AI Lagi Naik Private Jet
-
Dua Resep Kunci Masa Depan Media Lokal dari BMS 2025: Inovasi Bisnis dan Relevansi Konten
-
Soal Penentuan UMP Jakarta 2026, Pemprov DKI Tunggu Pedoman Kemnaker
-
20 Warga Masih Hilang, Pemprov Jateng Fokuskan Pencarian Korban Longsor Cilacap
-
Gagasan Green Democracy Ketua DPD RI Jadi Perhatian Delegasi Negara Asing di COP30 Brasil
-
Mensos Ungkap Alasan Rencana Digitalisasi Bansos: Kurangi Interaksi Manusia Agar Bantuan Tak Disunat
-
Terbongkar! Prostitusi Online WNA Uzbekistan di Jakbar, Pasang Tarif Fantastis Rp15 Juta
-
Rp500 T Subsidi Bansos Meleset, Gus Ipul Akui Hampir Separuh Penerima Bantuan Salah Sasaran
-
Dua Sahabat Satu Mobil Menuju Istana, Hormat Prabowo Bikin Senyum Raja Abdullah II
-
Wamendagri Ribka Haluk Sebutkan TPID Bali Miliki Peran Strategis Dalam Mendukung Program Nasional