Suara.com - Seorang pengamen berpenampilan 'punk' MRF (22) menusuk pria hingga terluka parah gara-gara menolak diminta uang sebesar Rp2.000. Peristiwa ini terjadi di Pasar Rawasari, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, pada Jumat (24/1/2025) dini hari.
Kanit Reskrim Polsek Cempaka Putih, AKP Yossy Januar, menyebut korban berinisial J (32) mengalami luka sobek akibat tusukan pisau pada bagian kepala dan perut.
"Korban mengalami luka tusuk pada kepala bagian depan dan sekitar perut," kata Yossy kepada wartawan, Sabtu (25/1/2025).
Menurut penuturan Yossy, J saat itu awalnya sedang nongkrong bersama teman-temannya di Pasar Rawasari. Lalu MRF yang dalam kondisi mabuk tiba-tiba datang meminta uang sebesar Rp2.000.
Permintaan MRF itu langsung ditolak J. Selain menolak memberikan uang, J juga menanyakan kepada MRF ihwal gitar milik temannya yang diduga sempat diambil.
"Pelaku yang sedang dalam keadaan pengaruh minuman keras tidak terima dan melakukan penganiayaan kepada korban dengan menggunakan senjata tajam jenis pisau," ungkap Yossy.
Kekinian MRF telah ditangkap fan ditahan di Polsek Cempaka Putih. Dia dijerat dengan Pasal 351 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 5 tahun penjara.
"Untuk korban J masih menjalani perawatan di rumah sakit," jelas Yossy.
Baca Juga: Anti-Mainstream, Acara Ultah Bocah 3 Tahun Dimeriahkan Band Hardcore dan Pop-Punk
Tag
Berita Terkait
-
Ngeri! Berlagak Bang Jago, Pemuda Mabuk di Jakbar Serang Polisi Pakai Pisau Sangkur
-
Kenalan dengan Dhoyong, Kata Peringatan Bahaya yang Meleset jadi Lucu!
-
Mabuk di Pesawat, Dua Pria Berkelahi Brutal Hingga Menggigit Leher dan Cabut Gigi
-
Anti-Mainstream, Acara Ultah Bocah 3 Tahun Dimeriahkan Band Hardcore dan Pop-Punk
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Tiga Notaris Jadi Saksi Kunci, KPK 'Kuliti' Skema Mafia Tanah Tol Sumatera
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny: Identifikasi Korban Terus Berlanjut, 53 Jenazah Teridentifikasi!
-
Nobel Perdamaian 2025 Penuh Duri: Jejak Digital Pro-Israel Penerima Penghargaan Jadi Bumerang
-
Birokrasi Jadi Penghambat Ambisi Ekonomi Hijau Indonesia? MPR Usul Langkah Berani
-
Jejak Korupsi SPBU Ditelusuri, KPK dan BPK Periksa Eks Petinggi Pertamina
-
'Tsunami' Darat di Meksiko: 42 Tewas, Puluhan Hilang Ditelan Banjir Bandang Mengerikan
-
Prajurit TNI Gagalkan Aksi Begal dan Tabrak Lari di Tol Kebon Jeruk, 3 Motor Curian Diamankan
-
Di The Top Tourism Leaders Forum, Wamendagri Bima Bicara Pentingnya Diferensiasi Ekonomi Kreatif
-
KPK Bongkar Akal Bulus Korupsi Tol Trans Sumatera: Lahan 'Digoreng' Dulu, Negara Tekor Rp205 M
-
Buntut Tragedi Ponpes Al Khoziny, Golkar Desak Pesantren Dapat Jatah 20 Persen APBN