“Bagi saya aspek kemanusiaan itu di atas hukum, karena hukum yang bersifat normatif itu pun belum tentu benar secara kemanusiaan,” ujar Dedi.
“Saya ini orang yang memimpin dengan hati bukan pikiran, saya selalu bicara tentang cikal bakal, nggak usah bicara masa lalu setiap orang punya trauma masa lalu, tidak usah juga mengatakan bahwa ini bukan tanggung jawab saya, saya tidak pernah melakukan, secara normatif itu benar. Bagi saya ini kalau terus-terusan tidak akan pernah berakhir, kedua-duanya meninggalkan luka, yang satu merasa benar secara normatif, yang satu merasa benar secara psikis dan emosi,” sambungnya.
Di akhir forum itu Dedi berharap pihak manajemen Taman Safari bisa terketuk hatinya untuk menyelesaikan secara kekeluargaan.
“Sudahlah, saya minta mengetuk hati jajaran Taman Safari, bisa enggak sih bicara baik-baik, bertemu secara kekeluargaan, apa yang bisa kami lakukan, apa yang bisa kami berikan untuk mengobati luka yang disebabkan oleh orang lain,” urainya.
“Kalau kita memberi karena kesalahan kita itu biasa, tapi kalau kita memberi membantu karena kesalahan orang lain itu Namanya derma, biar Bogor leluhurnya juga Bahagia,” harap Dedi Mulyadi.
Kontributor : Kanita
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting
-
BPJS Ketenagakerjaan Perkuat Komitmen Pemerintah Dalam Program 10 Ribu Hunian Layak Bagi Pekerja
-
PLN Resmikan Dua SPKLU Center Pertama di Jakarta untuk Dorong Ekosistem Kendaraan Listrik