Suara.com - Seorang anak laki-laki berinisial GA (13) akhirnya ditemukan tewas setelah dilaporkan tenggelam saat bermain layangan di Kali Ciliwung, Tambora, Jakarta Barat pada Selasa (29/7/2025) lalu.
Jasad bocah laki-laki itu ditemukan petugas gabungan di sekitar tumpukan sampah Kali Ciliwung dekat Mal Season City pada hari ini. Pencarian itu setelah keluarga korban melaporkan GA menghilang usai bermain layangan di sekitar bantaran kali.
“Untuk penemuan hari ini, sudah memasuki hari ketiga proses pencarian korban atas nama GA,” ujar Komandan Tim Basarnas, Wahyu pada Kamis (31/7/2025).
Wahyu menambahkan, proses pencarian hari ketiga ini dimulai pukul 07.00 WIB.
"Pada pukul 10.00 WIB, alhamdulillah, tim menemukan korban di sekitar jaring sampah di dekat Season City. Dengan jarak kurang lebih 1 kilometer dari lokasi kejadian (tempat korban bermain layangan)," ucap Wahyu.
Wahyu pun mengonfirmasi bahwa korban sebelumnya dilaporkan tenggelam saat bermain layangan bersama teman-temannya di bantaran kali.
“Berdasarkan informasi dari temannya, pada Selasa (29/7) mereka sedang bermain layangan di pinggir Sungai Ciliwung, lalu sempat beraktivitas di air. Kemudian setelah kami konfirmasi kembali, ternyata si korban ini pun ikut bermain di air,” kata dia.
Usai ditemukan, jasad korban yang diketahui merupakan warga Duri Pulo, Gambir, Jakarta Pusat, kemudian dibawa ke Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Dr. Cipto Mangunkusumo (RSCM) untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut.
Baca Juga: Terkuak Wasiat Suryadharma Ali, Lebih Pilih Dimakamkan di Ponpes Ketimbang di TMP Kalibata
Berita Terkait
-
Ngeri! Diteror karena Protes, Rumah Eko Dikepung Massa Sound Horeg: Ibu Syok, Bapak Ketakutan!
-
Terkuak Kejanggalan di Balik Kasus Diplomat Arya Daru,Akun NSA-RI Ungkap Pesan: "Aku Dibungkam"
-
Jalan Bareng ke Mal Sebelum Arya Daru Tewas, Polisi Ogah Umbar Sosok Vara: Ada Cinta Segitiga?
-
Fakta Diplomat Arya Daru Bunuh Diri: Tak Ada Racun hingga Nihil Jejak Pembunuh di Lakban Kuning
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
Kasus Korupsi Sritex Resmi Masuk Meja Hijau, Iwan Lukminto Segera Diadili
-
Pesan Mendalam Jelang Putusan Gugatan UU TNI: Apakah MK Bersedia Berdiri Bersama Rakyat?
-
Pemerintah Finalisasi Program Magang Nasional Gaji Setara UMP Ditanggung Negara
-
Korupsi Bansos Beras: Kubu Rudy Tanoesoedibjo Klaim Sebagai Transporter, KPK Beberkan Bukti Baru
-
Polisi Ringkus 53 Tersangka Rusuh Demo Sulsel, Termasuk 11 Anak di Bawah Umur
-
DPR Acungi Jempol, Sebut KPU Bijak Usai Batalkan Aturan Kontroversial
-
Manuver Comeback dari Daerah: PPP Solok 'Sodorkan' Epyardi Asda untuk Kursi Ketua Umum
-
Mengapa Penculik Kacab Bank BUMN Tak Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana? Ini Logika Hukum Polisi
-
PT Gag Nikel di Raja Ampat Kembali Beroperasi, Komisi XII DPR: Tutup Sebelum Cemari Geopark Dunia!
-
KPK Dinilai 'Main Satu Arah', Tim Hukum Rudy Tanoe Tuntut Pembatalan Status Tersangka