Analisis Felix Siauw semakin mendalam saat membahas karakter sentral, Monkey D. Luffy. Julukan Luffy sebagai "Warrior of Liberation" (Prajurit Pembebasan) ia terjemahkan ke dalam terminologi Arab sebagai Rajulut Tahrir atau Satria Pembebas.
"Luffy itu Warrior of Liberation, Satria Pembebas," jelasnya.
"Ini berbicara tentang perjuangan yang sifatnya regenerasi, pewarisan visi dari Joy Boy sampai ke Luffy."
Lebih jauh, Felix menyoroti aspek politik dalam One Piece. Ketakutan terbesar Pemerintah Dunia (World Government) bukanlah kekuatan militer, melainkan informasi kebenaran tentang Abad Kekosongan yang terukir di Poneglyph. Kondisi ini ia samakan dengan fitnah terbesar di akhir zaman.
"Senjata Dajjal itu adalah manipulasi informasi," kata Felix Siauw. "Yaitu membuat kita mengira sesuatu yang bohong sebagai kebenaran."
Dalam konteks ini, para penyandang nama "D" yang misterius dipandang sebagai ancaman alami bagi status quo.
Mereka adalah pembawa kebenaran dan cara pandang baru yang berpotensi meruntuhkan tatanan dunia yang korup, sebuah konsep yang ia sebut mirip dengan "Dakwah".
"Orang-orang marga 'D' itu dianggap sebagai musuh alami dari pemerintah, karena mereka yang membawa informasi dan cara pandang yang baru," pungkasnya.
Baca Juga: Mahfud MD: Pengibar Bendera One Piece Tak Bisa Dipidana, Itu Bentuk Protes ke Pemerintah!
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
Tragedi Freeport: 2 Pekerja Ditemukan Tewas, 5 Hilang di Tambang Maut Grasberg
-
Hitung-hitungan Jelang Muktamar X PPP: Mardiono Disebut Masih Kuat dari Agus Suparmanto
-
Jokowi Beri Arahan 'Prabowo-Gibran 2 Periode', Relawan Prabowo: Tergantung Masyarakat Memilih
-
DPR Desak Penghentian Sementara PSN Kebun Tebu Merauke: Hak Adat Tak Boleh Dikorbankan
-
Usai Pecat Anggota DPRD Gorontalo, PDIP Beri Pesan: Jangan Cederai Hati Rakyat!
-
Mahasiswa Green Leadership Academy Tanam Semangat Baru di Tabung Harmoni Hijau
-
Profil Alvin Akawijaya Putra, Bupati Buton Kontroversial yang Hilang Sebulan saat Dicari Mahasiswa
-
Mendagri Tito Sebut Bakal Ada 806 SPPG Baru: Lahannya Sudah Siap
-
'Warga Peduli Warga', 98 Resolution Network Bagikan Seribu Sembako untuk Ojol Jakarta
-
Perlindungan Pekerja: Menaker Ingatkan Pengemudi ODOL Pentingnya BPJS Ketenagakerjaan