- DPR masih menunggu hasil Komisi Reformasi untuk menentukan arah RUU Polri.
- Tim internal Polri bertugas menyiapkan materi bagi Komisi Reformasi eksternal.
- Dasco tegaskan tidak ada pertentangan, tim internal hanya bentuk persiapan.
Suara.com - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Sufmi Dasco Ahmad, menegaskan bahwa substansi Rancangan Undang-Undang (RUU) Polri hingga kini belum dapat dipastikan.
DPR masih menunggu hasil kerja tim internal Polri yang tengah mempersiapkan dukungan bagi Komisi Reformasi Polri.
Ketika ditanya mengenai isi dan poin krusial dalam RUU Polri, Dasco hanya menjawab singkat.
"Belum tahu," kata Dasco di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (24/9/2025).
Ia menambahkan, DPR belum bisa memastikan arah pembahasan karena menunggu rekomendasi resmi dari Komisi Reformasi.
"Kan kita lagi tunggu juga ini kan hasil Komisi Reformasi tadi itu. Komisi namanya, Komisi Reformasi," katanya.
Dasco menjelaskan lebih jauh, terdapat tim reformasi Polri dari internal kepolisian yang saat ini bekerja menyiapkan materi awal.
Tim tersebut nantinya akan membantu Komisi Reformasi eksternal dalam menyusun langkah-langkah perbaikan institusional di tubuh Polri.
"Jadi ada tim reformasi Polri yang dari internal itu untuk kemudian melakukan persiapan-persiapan membantu Komisi Reformasi yang akan masuk ke Polri. Membantu yang dari luar di dalam," jelasnya.
Baca Juga: Tim Reformasi Polri Segera Dibentuk, Mensesneg Sebut Nama Mahfud MD dan Mantan Kapolri
Menepis anggapan adanya perbedaan pendapat dalam proses ini, Dasco menegaskan bahwa keberadaan tim internal justru menjadi bagian dari tahapan persiapan.
"Jadi kalau ada yang bilang itu bertentangan itu salah. Karena itu persiapan untuk menyambut Komisi Reformasi," tegasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
Motif Pelaku Ledakan di SMAN 72: KPAI Sebut Dugaan Bullying hingga Faktor Lain
-
Siswa SMAN 72 Terapkan Pembelajaran Online 34 Hari untuk Redam Trauma Usai Ledakan
-
Garis Polisi di SMA 72 Dicabut, KPAI Fokus Pulihkan Trauma Ratusan Siswa dan Guru
-
IPW: Penetapan Tersangka Roy Suryo Cs Sesuai SOP
-
Tampang Sri Yuliana, Penculik Bocah Bilqis di Makassar, Ngaku Kasihan Korban Tak Punya Ortu
-
Anggaran Proyek Monumen Reog Ponorogo Dikorupsi?
-
Dijual Rp80 Juta ke Suku Anak Dalam Jambi, Terungkap Jejak Pilu Penculikan Bocah Bilqis
-
DPD RI Gaungkan Gerakan Green Democracy Lewat Fun Walk dan Penanaman Pohon Damar
-
Terungkap! Bocah Bilqis Hilang di Makassar Dijual ke Kelompok Suku Anak Dalam Jambi Rp 80 Juta
-
Bukan Soal Kontroversi, Ini Alasan Soeharto Disebut Layak Dihargai Sebagai Pahlawan Nasional