Suara.com - Pemerintah Jerman mempertimbangkan penggunaan kotak hitam, seperti pada pesawat terbang, pada kendaraan-kendaraan tanpa pengemudi. Kotak hitam diyakini bisa membantu pihak berwajib, produsen mobil, dan perusahaan asuransi untuk menentukan apakah kendaraan atau pengemudi yang bertanggung jawab saat terjadi kecelakaan.
Masalah tangung jawab adalah hambatan terbesar pengembangan kendaraan autokemudi di Jerman dan sebagian besar Eropa. Mercedes-Benz dan BMW telah lama mengembangkan teknologi itu namun belum bisa memasarkannya karena belum tersedianya aturan jelas soal kendaraan autokemudi di Jerman.
Rencananya kotak hitam pada mobil akan menggunakan radar, kamera, dan sensor untuk mengumpulkan informasi seperti kecepatan arah kendaraan saat terjadi kecelakaan.
Tetapi ada juga pihak yang menolak penggunaan teknologi itu pada mobil autokemudi. Mereka mempermasalahkan siapa yang berhak mengakses data yang direkam. Mereka mengkhawatirkan data yang sudah dikumpulkan akan disalahgunakan untuk mengumpulkan kebiasaan berkendara dan menjadikannya sebagai bahan iklan.
Pembuat mobil sudah berusaha meyakinkan pemilik kendaraan bahwa informasi yang didapat tidak akan dijual tanpa sepengetahuan mereka.
"Tujuan kami soal kendaraan otomatis ini bukan untuk mengumpulkan data dan menggunakannya untuk bisnis. Tujuan kami untuk membuat berkendara lebih aman," kata Senior Vice President of Research and Development Volvo, Peter Martens seperti dikutip laman Leftlanenews.
Pemerintah Jerman baru-baru ini mengadakan diskusi perihal kendaraan otomatis dengan pakar soal privasi, pengacara, serta perwakilan dari produsen kendaraan dan asuransi. (Leftlanenews.com)
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Cocok Buat yang Punya Duit Nganggur: Ini Harga Mobil Subaru Terbaru
-
Pesona Mobil Anti Pasaran: Intip Harga Wuling dari EV Mungil hingga SUV Canggih, BinguoEV Berapaan?
-
Terpopuler: Mobil Captain Seat Termurah, Pria Tabrakkan Diri ke Tanah Abang
-
Harga Pajero Sport Bekas Tahun ke Tahun: Cocok untuk Libur Akhir Tahun, 150 Juta Dapet?
-
Idola Kaum Pewaris: Tengok Dulu Harga Motor Kawasaki di Indonesia November 2025
-
Isuzu Siap Transformasi, Indonesia Jadi Kunci Pertumbuhan Global
-
7 Mobil Bekas Captain Seat Termurah untuk Keluarga yang Nyaman dan Lega
-
5 Mobil Buat Ngajak Jalan Anak, Istri, dan Orang Tua: Harga Lebih Murah dari Kawasaki Ninja
-
Mobil Ikonik Daihatsu Copen yang Mencuri Perhatian di Japan Mobility Show 2025
-
Berapa Kapasitas Mesin Suzuki Truntung? Ini 3 Fakta Unik yang Perlu Anda Tahu