Suara.com - Volume ekspor kendaraan roda dua Indonesia terhitung masih kecil. Angkanya bahkan kurang dari 1 persen. Menurut Wakil Ketua I Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), Yohannes Loman, ada beberapa alasan ekspor kendaraan roda dua terhitung kecil dibandingkan dengan konsumsi dalam negeri.
"Perbedaan selera masing-masing negara," katanya.
Dia menyebut masing-masing negara memiliki preferensi jenis kendaraan yang menjadi favorit. Untuk negara seperti India, Loman menyebut pasarnya lebih menyukai bentuk motor laki-laki dengan harga murah.
Sedangkan pasar Cina yang banyak dipilih adalah jenis motor bebek. Untuk wilayah Eropa, motor besar lebih banyak dipilih konsumen.
"Dan Indonesia sendiri jenis skutik yang lebih dominan," katanya.
Tidak hanya jenis selera motor yang harus diperhatikan, yang menjadi tantangan besar bagi pabrikan adalah pendukung infrastruktur logistik di Indonesia.
"Kebutuhan logistik juga masih kurang," katanya.
Pilihan satu-satunya untuk mengirim kendaraan tersebut yakni harus melewati Pelabuhan Tanjung Priok. Karena jaraknya yang jauh dari kawasan pabrik di Karawang, waktu dan biaya juga semakin tinggi.
"Kami perlu dukungan logistik agar pengiriman dan distribusi produk semakin mudah," katanya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
Solo-Semarang Bebas Hambatan: Cek Tarif Tol dan Tips Aman Berkendara
-
Solo-Jogja Lebih Murah Naik Tol? Hitung Biaya vs KRL untuk Rombonganmu!
-
Liburan Bawa Mobil? Ini Biaya Nyebrang dari Jawa ke Merak yang Wajib Kamu Tahu!
-
4 Perbedaan Kunci Satria Pro vs F150 untuk Kamu yang Galau Pilih Ayago Suzuki Terbaru Ini
-
Yamaha Aerox Makin Was-Was! Motor Matic Honda Terbaru Tampil Ganas
-
Liburan ke Bali Bawa Mobil? Ini Daftar Harga Tiket Kapal Terbaru Jawa-Bali plus Tips Anti Ngantre
-
7 Motor yang Bisa Ngecas HP untuk Ojol, Fitur Power Charger Aman
-
Mitsubishi Elevance Concept: Calon Penerus Pajero dengan Teknologi PHEV 4WD
-
5 Mobil Listrik Desain Sporty untuk Kaum Muda, Tetap Stylish dan Trendi di Jalanan
-
Update Harga Suzuki Satria F150 Bekas November 2025: Lebih Murah dari Honda BeAT, Mulai Rp10 Jutaan