Suara.com - Toyota berambisi menciptakan mobil yang dilengkapi teknologi kecerdasan buatan (artificial intelligence) dalam lima tahun mendatang, yang merupakan salah satu upaya Toyota untuk mengejar ketinggalan dalam pengembangan teknologi komputasi baru dalam industri otomotif.
Chief Executive Officer Toyota Research Institute (TRI) Gill Pratt mengatakan teknologi yang sedang dikembangkan pihaknya untuk Toyota akan menciptakan sistem bantuan pengemudi yang mampu berpikir sendiri, menemukan berbagai skenario insiden sesuai kondisi jalanan, dan mengantisipasi potensi kecelakaan.
TRI sendiri merupakan institusi yang belum lama dibentuk Toyota Motor Corporation untuk meneliti AI dan robotik.
"Pada dasarnya, ini seperti menciptakan malaikat pelindung di mobil Anda yang akan mengatur gas, kemudi, atau rem secara paralel dengan Anda," ucapnya seperti disitat dari Reuters, awal pekan ini.
"Beberapa penerapan AI di fitur keamanan masuk dalam prioritas jangka pendek dan saya percaya hasilnya akan terlihat lima tahun lagi," imbuh dia.
Lembaga yang dipimpin Pratt mulai bekerja tahun 2015 lalu, setelah mendapat suntikan dana 1 miliar dolar Amerika Serikat dari Toyota. Mereka secara khusus meneliti tentang teknologi autokemudi, kecerdasan artifisial, dan teknologi robotik pada mobil.
Teknologi yang dikembangkan TRI ini berbeda dari fitur keamanan mobil yang jamak digunakan dan dikembangkan saat ini yang masih mengandalkan sensor gambar dan radar untuk mendeteksi rintangan seperti kendaraan lain atau pejalan kaki.
Pada April lalu Pratt telah menjelaskan teknologi "malaikat pelindung" Toyota, yang merupakan alternatif dari teknologi nirawak yang sedang ramai dikembangkan oleh perusahaan lain seperti Google, Nissan, Audi, dan pabrikan otomotif lainnya.
Alih-alih menggeser manusia dari kursi kemudi ke kursi penumpang seperti dalam mobil nirawak, Toyota menciptakan semacam "kopilot tak terlihat" yang akan mendampingi sopir ketika berkendara.
Teknologi baru Toyota itu berfungsi seperti guru mengemudi. Ia duduk di samping Anda dan mengintervensi di saat-saat penting. Ia menginjak rem atau memutar setir ketika Anda tak fokus di momen genting. Hanya bedanya, dia tak terlihat, seperti malaikat.
Toyota menciptakan sistem baru ini untuk memberi kesempatan bagi manusia dan mesin untuk bekerja sama.
Berita Terkait
-
Prompt Gemini AI Buat Foto Keluarga: Makin Hangat Tanpa Modal Berat
-
BYD Siapkan Mobil Murah 'Dobrak' Dominasi Toyota dan Mitsubishi di Segmen PHEV
-
Duit 30 Jutaan Dapat Mobil Irit Bensin? Ini Dia 3 Jagoannya yang Cocok Untuk Mahasiswa
-
Jangan Tergiur Harga Miring, Waspadai Mobil Bekas Tabrakan Berisiko Tinggi
-
Toyota Tegaskan Sistem Otomatisasi Pabrik Tak Hapuskan Posisi Tenaga Kerja Manusia
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Rumahnya Dijadikan Tempat Kebaktian, Apa Agama Krisna Mukti?
- Tak Cuma di Indonesia, Ijazah Gibran Jadi 'Gunjingan' Diaspora di Sydney: Banyak yang Membicarakan
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Tak Lagi Pakai Strobo, Patwal Kini Pakai 'Mode Sopan' buat Minta Jalan
-
Toyota Avanza 2020: Kok Masih Jadi Rebutan? Ini Rahasia Harga Bekasnya!
-
Kijang Super hingga Honda City: Inilah Mobil Bekas Murah Rp50 yang Bisa Kamu Beli di Solo!
-
Geely Mulai Rakit Mobilnya di Purwakarta
-
Bukan Cuma Wuling, Kini Giliran Omoda dan MG Dibuat Panik oleh SUV Baru BYD Rp300 Jutaan
-
Penyegaran New Honda ADV160 Buahkan Hasil Positif di IMOS 2025
-
Nggak Sempat ke Samsat? Pakai Surat Kuasa STNK! Ini Syarat dan Cara Bikinnya
-
Membeli Mobil Bekas Anti Ketipu dengan Layanan Inspeksi, Jangan Lagi Andalkan Feeling
-
Pilihan Cerdas Bikin Puas? Avanza 2022 Bekas Harganya Mulai Amblas
-
Jaecoo J8 SHS ARDIS Punya Pilihan PHEV, Selisih Harga Tembus Rp 127 Juta dari Versi Bensin