Suara.com - Pabrikan Aston Martin melakukan recall (penarikan kembali) terhadap 6.076 unit mobil mereka di Amerika Serikat (AS). Penarikan tersebut disebabkan karena fitur penguncian ganda (Double-Lock) Aston Martin yang tidak sesuai dengan regulasi di Negeri Paman Sam tersebut yang dikenal ketat dan ajeg.
Double-Lock membuat pintu Aston Martin tak bisa dibuka dari dalam kabin jika penguncian dilakukan dari luar. Pihak Aston Martin mengatakan ini adalah langkah pengamanan, namun nyatanya National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA) tidak berpikiran sama.
Pihak NHTSA, seperti dikabarkan Auto Evolution pada Sabtu (16/7/2016), menetapkan bahwa Aston Martin telah melanggar Federal Motor Vehicle Safety Standard No.206 tentang "Penguncian Pintu dan Komponen Penahan Pintu". Peraturan itu mengharuskan setiap mobil dapat dibuka dari dalam kabin dalam kondisi apa pun.
Pihak Aston Martin sendiri disebut telah berusaha menyampaikan argumentasinya kepada NHTSA. Namun semuanya ditolak mentah-mentah.
Pabrikan mobil asal Inggris itu mengatakan bahwa mobil-mobil sport mereka memiliki fitur alarm yang akan aktif saat mendeteksi keberadaan seseorang di dalam kabin. Pembelaan diri yang lain adalah bahwa orang yang terkunci di dalam kabin bisa menarik perhatian khalayak di luar mobil dengan memencet klakson.
Sikap kukuh NHTSA itu membuat Aston Martin harus menarik kembali model-model mereka, khusus untuk pasar AS. Adapun model yang terkena recall antara lain adalah Vanquish (produksi 2014-2016), Rapide (2010-2016), V12 Vantage (2011-2016), serta V8 Vantage (2010-2016). Selain itu, ada pula model DB9 (2009-2015), DBS (2009-2012), V12 Zagato (2012-2013), hingga Virage (2012).
Aston Martin disebut akan memberikan peranti lunak baru terhadap semua model itu untuk menon-aktifkan fitur Double-Lock. Meski demikian, produsen merek mobil yang lekat dengan karakter James Bond itu memberitahu bahwa sama sekali belum ada laporan insiden, kecelakaan, maupun cedera apa pun gara-gara fitur Double-Lock.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Apa Kabar Janji 50 Juta Per RT di Malang ?
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Terpopuler: Arti Nama Kawasaki, Simulasi Kredit Syariah Yamaha Nmax
-
Terungkap! Arti Sebenarnya di Balik Kode KLX Kawasaki yang Melegenda
-
Toyota Tegaskan Sistem Otomatisasi Pabrik Tak Hapuskan Posisi Tenaga Kerja Manusia
-
Surat Kuasa STNK 5 Tahunan: Panduan Lengkap Plus Contoh yang Bisa Diedit!
-
Suzuki Masih Timbang-Timbang untuk Bawa Motor Listrik Ke Indonesia
-
Dari Debu Jadi Berlian! Perusahaan Vacuum Cleaner Ini Siap Goyang Dominasi Rolls-Royce
-
FIFGROUP Kian Lekat dengan Generasi Muda di IMOS 2025
-
Simulasi Kredit Kendaraan Syariah Pegadaian: Berapa Cicilan Yamaha Nmax Selama 2 Tahun?
-
5 Fakta Tesla Cybertruck Pelat 'Sakti' ZZH Ramaikan Fenomena 'Tot Tot Wuk Wuk'
-
Syarat dan Ketentuan Kredit Mobil Syariah di Pegadaian: Buat Pengusaha Mikro dan Karyawan