Suara.com - Era mobil listrik murah di Amerika Serikat (AS) dimulai hari ini, dengan dimulainya pengiriman Chevrolet Bolt ke konsumen. Chevrolet berjanji akan membuat Bolt tersedia di semua negara bagian AS pada pertengahan 2017.
Pengiriman tiga unit Bolt pertama, sebagaimana dilansir Automotive News, dilakukan pada Selasa (13/12/2016) waktu AS, oleh diler Chevrolet di San Francisco Bay. Pada tahap pertama, distribusi mobil listrik murah ini difokuskan untuk negara bagian California dan Oregon terlebih dahulu.
Pasalnya, dua negara bagian tersebut memiliki permintaan mobil listrik yang relatif lebih tinggi dibandingkan negara bagian lain karena insentif yang besar. Selain itu, pemerintah setempat mewajibkan pabrikan menjual mobil listrik dalam jumlah tertentu.
Melalui pernyataan resminya, pihak Chevrolet pun menjelaskan siapa tiga pemilik pertama Bolt ini. Mereka adalah pensiunan penegak hukum yang sebelumnya sudah mempunyai Chevrolet Spark EV and Chevrolet Volt plug-in hybrid, seorang pengembang peranti lunak yang ingin mengganti BMW i3 miliknya, serta broker real estate yang ingin mengganti Toyota Prius.
Bolt sendiri, sebelum diberikan insentif, berharga jual 37.495 dolar AS atau sekitar Rp498 juta. Inilah kendaraan listrik pertama berbanderol di bawah 40.000 dolar AS (Rp531 juta) yang memiliki jarak tempuh lebih dari 200 mil (321,8 km) dengan baterai terisi penuh.
Berdasarkan pengujian yang dilakukan EPA, Bolt mempunyai jarak tempuh 238 mil (383 km). Adapun harganya setelah mendapat insentif adalah 29.995 dolar AS (Rp398,9 juta). Sementara itu, mobil listrik murah selanjutnya yakni Tesla Model 3, baru akan diluncurkan dan menjadi pesaing Bolt pada akhir 2017.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
Terkini
-
7 Pilihan Mobil Bekas yang Masih Nyaman Dipakai untuk 5-10 Tahun ke Depan
-
7 Mobil Bekas yang Murah Perawatan dan Mudah Dijual Lagi Anti Rugi
-
Toyota AE86 Masuk Wishlist 2026? Simak Dulu 4 Fakta Penting Ini, Harganya Wadidaw
-
5 Motor Honda Paling Irit, Stylish, dan 'Sat-set' Buat Keperluan Harian
-
Hyundai Stargazer Cartenz Disulap Jadi Ambulans Bantu Korban Bencana Banjir di Sumatera
-
Momen Kolaborasi Akhir Tahun Motul Indonesia dan NGK Busi untuk Komunitas Otomotif
-
Semurah Xpander Sekencang Pajero, Huawei-Wuling Rilis SUV Hybrid 'Huajing S'
-
4 Fakta Toyota FJ Cruiser: Tampang Bikin Naksir, Ongkos BBM Bikin Getir, Simak sebelum Beli
-
Apakah Polisi Tidur Benar-benar Memperlambat Kendaraan? Data Jurnal Punya Bukti
-
Dominasi Dua Dekade Berakhir Mobil China Diprediksi Lampaui Penjualan Mobil Jepang di Tahun 2025