Suara.com - Perseteruan Nissan dengan Kementerian Lingkungan Korea Selatan (Korsel) soal dugaan pemalsuan data emisi gas buang, akhirnya berujung kekalahan sang pabrikan. Pengadilan Korsel telah memvonis Nissan bersalah dan terbukti melakukannya.
Sejak tahun lalu, Kementerian Lingkungan Korsel menuduh Nissan menggunakan sebuah perangkat yang dapat menyalakan dan mematikan sistem reduksi emisi di sport utility vehicle (SUV) Nissan, Qashqai.
Saat pengujian emisi gas buang, perangkat tersebut akan menyalakan sistem manajemen emisi Qashqai. Namun, di kala pengemudian normal, sistem reduksi emisi dimatikan, sehingga polusi yang dihasilkan lebih besar dibandingkan data yang tercatat.
Izin pemasaran serta penjualan Qashqai pun dicabut oleh pemerintah. Regulator juga menuntut Nissan menarik 814 unit yang beredar di pasar Negeri Ginseng, serta membayar denda 330 juta won (sekitar Rp3,83 miliar).
Namun, pabrikan asal Jepang ini menyanggahnya, lalu membawa permasalahan tersebut ke meja hijau. Nahasnya, putusan pengadilan malah berseberangan dengan keinginan Nissan.
"Kami memiliki dasar untuk percaya bahwa kendaraan tersebut (Qashqai) mendapatkan sertifikasinya dengan cara palsu dan ilegal," kata pengadilan, seperti dikutip dari Carscoops, Jumat (10/2/2017).
Nissan sendiri masih bersikeras bahwa mereka tidak melakukannya. Mereka mengklaim telah mengikuti semua prosedur sesuai aturan yang berlaku, tanpa menggunakan perangkat khusus untuk mencurangi data emisi gas buang.
"Kami akan memikirkan langkah-langkah lanjutan yang dapat kami ambil setelah putusan ini," ucap pernyataan resmi dari Nissan.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Cocok Buat yang Punya Duit Nganggur: Ini Harga Mobil Subaru Terbaru
-
Pesona Mobil Anti Pasaran: Intip Harga Wuling dari EV Mungil hingga SUV Canggih, BinguoEV Berapaan?
-
Terpopuler: Mobil Captain Seat Termurah, Pria Tabrakkan Diri ke Tanah Abang
-
Harga Pajero Sport Bekas Tahun ke Tahun: Cocok untuk Libur Akhir Tahun, 150 Juta Dapet?
-
Idola Kaum Pewaris: Tengok Dulu Harga Motor Kawasaki di Indonesia November 2025
-
Isuzu Siap Transformasi, Indonesia Jadi Kunci Pertumbuhan Global
-
7 Mobil Bekas Captain Seat Termurah untuk Keluarga yang Nyaman dan Lega
-
5 Mobil Buat Ngajak Jalan Anak, Istri, dan Orang Tua: Harga Lebih Murah dari Kawasaki Ninja
-
Mobil Ikonik Daihatsu Copen yang Mencuri Perhatian di Japan Mobility Show 2025
-
Berapa Kapasitas Mesin Suzuki Truntung? Ini 3 Fakta Unik yang Perlu Anda Tahu