Suara.com - Akhir pekan lalu, Toyota melalui media sosial mereka, memperlihatkan gambar C-HR sambil memberitahukan bahwa kendaraan tersebut akan muncul di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017. Akan tetapi, ternyata C-HR masih dipajang sebagai mobil eksibisi di sana dan belum diluncurkan.
C-HR memang menjadi salah satu barang 'panas' Toyota sejak dibawa sebagai mobil eksibisi di GIIAS tahun lalu. Saat itu, Toyota mengatakan bahwa mereka memperlihatkannya sambil melakukan studi untuk dibawa ke Indonesia.
Waktu terus berjalan, dan pabrikan ini sudah memastikan bakal membawa C-HR pada tahun ini atau paling lambat tahun depan. C-HR kemudian diumumkan menjadi salah satu model yang akan muncul di GIIAS 2017, pada 10-20 Agustus nanti di Serpong, Tangerang, tapi masih sebagai mobil eksibisi.
"C-HR di GIIAS 2017 nanti lebih menjadi model special exhibition," kata Presiden Direktur PT Toyota Astra Motor (TAM), Henri Tanoto, menjawab pertanyaan Suara.com dalam konferensi pers, Rabu (2/8/2017) kemarin di Jakarta.
Henri menerangkan bahwa di GIIAS 2017, belum ada satu spesifikasi khusus bagi C-HR yang bakal dipaparkan ke konsumen. "Tidak ada spesifikasi khusus. Belum dipaparkan ke konsumen," ucap dia.
Menurut Henri, Toyota ingin memastikan betul studi mereka tepat, baik mengenai pasar, perilaku konsumen, tipe mesin, fitur, teknologi yang dibawa, hingga kemungkinan produksi. Ia mengakui bahwa pihaknya berhati-hati betul terutama mengenai seberapa besar peluang penerimaan pasar kelak.
Hal lain yang sedang dipertimbangkan, menurut Henri, adalah memilih mana di antara empat tipe mesin C-HR yaitu 1.2 l turbo, 1.8 l, 1.8 l hibrida dan 2.0 l, yang cocok bagi konsumen Indonesia. Pasalnya, untuk mesin 1.8 l, jika menilik dari kondisi pasar HR-V 1.8 l, rata-rata terjual 500-600 unit saja setiap bulannya.
"(Nanti membawa) Mesin 1.2 l turbo mungkin saja. Kalau (berdasarkan) studi, semua masih mungkin," ujarnya.
C-HR sendiri belum lama ini diketahui sudah diperkenalkan di Malaysia. Di negara tetangga Indonesia tersebut, Toyota memilih tipe mesin 1.8 l.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
5 Motor Bekas Matic 150cc untuk Perjalanan Santai, Harga Mulai Rp10 Jutaan
-
Yamaha Targetkan Pangsa Pasar 60 Persen di Wilayah NTT
-
Sensasi Honda PCX Harga Gak Bikin Pusing, Skutik Rp 11 Jutaan Bikin Merek Jepang Pening
-
Alasan Utama Jaecoo J5 EV Siap 'Menghajar' Dominasi BYD untuk Para Pencari Mobil Listrik Pertama
-
Checklist Wajib! Ini 15 Tips Membeli Mobil Bekas Aman untuk Pembeli Pemula
-
Cocok Buat yang Punya Duit Nganggur: Ini Harga Mobil Subaru Terbaru
-
Pesona Mobil Anti Pasaran: Intip Harga Wuling dari EV Mungil hingga SUV Canggih, BinguoEV Berapaan?
-
Terpopuler: Mobil Captain Seat Termurah, Pria Tabrakkan Diri ke Tanah Abang
-
Harga Pajero Sport Bekas Tahun ke Tahun: Cocok untuk Libur Akhir Tahun, 150 Juta Dapet?
-
Idola Kaum Pewaris: Tengok Dulu Harga Motor Kawasaki di Indonesia November 2025