Suara.com - Lebih dari sebulan berlalu sejak peluncuran perdana Mitsubishi Xpander. Dalam rentang waktu tersebut, pemesanan Xpander sudah melebihi target produksi dan penjualan untuk tahun ini, sehingga pengiriman kepada konsumen yang telah memesan mungkin saja berlangsung hingga awal tahun depan.
Xpander pertama kali meluncur di Indonesia pada 10 Agustus kemarin, memanfaatkan ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017 di Serpong, Tangerang. Banderol untuk keenam variannya ialah Rp189,05-245,35 juta on the road Jakarta.
"Untuk jumlah surat pemesanan kendaraan (SPK), angka rinci terakhir saya tidak pegang. Tapi, secara keseluruhan jumlahnya sudah lebih dari 15 ribu unit," kata Presiden Direktur PT. Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), Kyoya Kondo, di sela-sela perkenalan publik perdana Xpander di Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (13/9/2017).
Jumlah ini, menurut dia, telah melebihi target perakitan dan pengiriman Xpander pada 2017 dari pabrik baru Mitsubishi di Cikarang, Bekasi.
Merek asal Jepang itu akan memulai produksi Xpander pada bulan ini, untuk kemudian mengirimkannya sejak awal Oktober dengan proyeksi 3.000-4.000 unit sebulan. Karena itu, target transaksi jual-beli Xpander sejak Oktober hingga Desember 2017 ialah 9.000-12.000 unit.
Mitsubishi sebenarnya telah menyiapkan kapasitas produksi sebesar 60 ribu unit setahun bagi Xpander untuk pasar domestik. Meski begitu, pabrik anyar yang baru beroperasi per April membutuhkan waktu agar dapat mencapai kapasitas produksi maksimal.
Kapasitas produksi pabrik Mitsubishi yang disediakan bagi Xpander pun bakal ditingkatkan bertahap. "Karena itu pengiriman untuk para pemesan saat ini nantinya kami lakukan hingga akhir tahun atau bisa sampai awal 2018," ujar Kondo.
Pabrik baru Mitsubishi bernilai lebih dari Rp7 triliun itu sendiri saat ini sedang dalam pengecekan final untuk merakit ekspor, termasuk pengecekan soal kualitas. "Segera setelah itu kami bakal menjalankan produksi massal Xpander dan mengirimkannya ke pasar," tukasnya.
Mitsubishi juga bakal mengekspor Xpander ke sekitar Asia Tenggara, awal 2018, lalu melanjutkan ekspansinya ke luar region tersebut secara bertahap. Secara total, kapasitas produksi Xpander yang disediakan bagi pasar luar negeri ialah 20 ribu unit setahun.
Baca Juga: Xpander Muncul di Depan Publik Makassar, Inden Hampir 600 Unit
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
4 Rekomendasi Mobil MPV dengan Kabin Paling Kedap dan Lega, Anti Mabuk saat Perjalanan!
-
5 Mobil Diesel Bekas di Bawah Rp50 Juta: Mesin Bandel, Operasional Irit untuk Keluarga Besar
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas Lincah seharga Motor NMAX Baru: Body Ramping, Gesit di Jalanan
-
5 Rekomendasi Mobil Honda Andalan Keluarga Muda yang Irit dan Kabin Lega, Cek Harga Bekasnya
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas selain Brio yang Cocok untuk Anak Kuliahan, Mulai 50 Jutaan
-
5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
-
Nissan Siapkan Mobil Keluarga 7 Seater Ekuivalen Calya dan Sigra, Pakai Mesin Magnite?
-
3 Destinasi Tersembunyi di Dekat Solo yang Masih Asri: Spot Idola untuk Touring
-
Makin Digandrungi Anak Touring, Ini 3 Destinasi Wisata Ekonomis di Salatiga
-
Bukan Cuma Kota Pensiunan, Intip 3 Destinasi Wisata Purwokerto yang Cocok untuk Touring