Suara.com - Sejak diluncurkan Agustus lalu, daftar inden Mitsubishi Xpander kini sudah tembus lebih dari 15 ribu unit. Penyumbang terbesar berasal dari wilayah Jabodetabek.
Berdasarkan data dari PT. Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), jumlah pesanan untuk wilayah Jabodetabek mencapai 49 persen dari total daftar inden.
Pesanan terbesar kedua ialah Jawa Timur dengan sumbangsih 13 persen dari inden.
Jumlah pesanan di Jabodetabek diperkirakan akan menurun ketika aktivitas pemasaran dan penjualan Xpander sudah merata di Indonesia.
Kendati begitu, area tersebut tetap akan bertahan sebagai kontributor utama jual-beli Xpander dalam skala nasional.
"Saya rasa pada dasarnya (persebaran penjualan Xpander) mengacu pada rasio pasar LMPV (low multi purpose vehicle) di Indonesia secara umum. Saya pikir Jabodetabek nantinya 30-40 persen dari total," ujar Presiden Direktur MMKSI, Kyoya Kondo, disela perkenalan Xpander di Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (13/9/2017).
Lebih jauh, Kondo memberitahukan ada sembilan kota yang diproyeksi sebagai target pasar utama Xpander di Tanah Air.
Kota-kota itu, antara lain Jakarta, Surabaya, Semarang, Bandung, Medan, Palembang, Pekanbaru, Balikpapan, dan Makassar.
Proyeksi itu pulalah yang menjadi dasar Mitsubishi gencar menggelar perkenalan Xpander ke publik yang telah dimulai sejak Agustus hingga September.
Baca Juga: Ini Jadwal Sementara Balapan MotoGP Musim Depan
"Sembilan kota di mana kami melakukan perkenalan publik spesial untuk Xpander adalah pasar-pasar besar dan utama bagi model ini," ujar Kondo.
Sementara itu, beberapa waktu lalu, saat ditemui di acara Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017, Head of Sales and Marketing Group MMKSI, Imam Choeru Cahya, sempat mengatakan para pemesan awal Xpander adalah mereka yang memiliki daya beli kuat.
Karena itu, Mitsubishi meyakini, varian-varian atas seperti Exceed transmisi otomatis, Sport, atau bahkan Ultimate akan lebih banyak diorder oleh konsumen dibanding varian bawah semisal GLX, GLS, juga Exceed transmisi manual.
Dominasi Jabodetabek dalam pemesanan Xpander sejauh ini bisa jadi merupakan pembuktian dari hal tersebut.
Pasalnya, berbagai pabrikan sudah mengakui bahwa untuk mempenetrasi pasar Jabodetabek saat ini, pabrikan-pabrikan butuh merilis varian bertransmisi otomatis akibat preferensi konsumen Ibu Kota yang makin condong ke transmisi tipe ini.
Xpander dirakit di pabrik baru Mitsubishi di Cikarang, Bekasi yang bernilai lebih dari Rp7 triliun. Kapasitas produksi LMPV ini adalah 80 ribu unit per tahun, dengan 60 ribu unit diantaranya untuk pasar domestik.
Berita Terkait
-
Solusi Bapak Pintar: Xpander Bekas 2017, Kabin Senyap Harga Bersahabat
-
Harga Nempel Sigra: Segini Harga dan Fakta Unik tentang Mobil Mitsubishi Xpander Cross Bekas
-
Duel Harga LMPV Hybrid 2025 Toyota Veloz vs Suzuki Ertiga, Siapa yang Lebih Ramah di Kantong?
-
Mitsubishi Xpander Cocoknya Pakai Bensin Apa? Ini Fakta Lengkap, Termasuk Pajak dan Harga Seken
-
Pentingnya Pembangunan Berbasis Aglomerasi untuk Gerakkan Ekonomi Kawasan
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
4 Rekomendasi Mobil MPV dengan Kabin Paling Kedap dan Lega, Anti Mabuk saat Perjalanan!
-
5 Mobil Diesel Bekas di Bawah Rp50 Juta: Mesin Bandel, Operasional Irit untuk Keluarga Besar
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas Lincah seharga Motor NMAX Baru: Body Ramping, Gesit di Jalanan
-
5 Rekomendasi Mobil Honda Andalan Keluarga Muda yang Irit dan Kabin Lega, Cek Harga Bekasnya
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas selain Brio yang Cocok untuk Anak Kuliahan, Mulai 50 Jutaan
-
5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
-
Nissan Siapkan Mobil Keluarga 7 Seater Ekuivalen Calya dan Sigra, Pakai Mesin Magnite?
-
3 Destinasi Tersembunyi di Dekat Solo yang Masih Asri: Spot Idola untuk Touring
-
Makin Digandrungi Anak Touring, Ini 3 Destinasi Wisata Ekonomis di Salatiga
-
Bukan Cuma Kota Pensiunan, Intip 3 Destinasi Wisata Purwokerto yang Cocok untuk Touring